Anggota Komisi I DPR RI, Sarifah Ainun Jariyah menyoroti maraknya konten porno di Whatsapp hingga Instagram yang dapat merusak moral pengguna media sosial.
Sarifah menyebut platform media sosial tersebut tidak ada filter sehingga dapat diakses oleh para pengguna dan itu tentu saja sangat berbahaya.
Tidak hanya soal konten porno, terkadang muncul juga konten judol hingga pinjol di media sosial terutama whatsapp.
“Ketika kita membuka whatsapp kita klik video di status itu munculnya video yang muncul video porno itu harus ditindaklanjuti selain itu pinjol dan judol juga muncul di situ,” kata Sarifah melalui keterangannya, Rabu (5/2).
Selain itu, Sarifah juga menyoroti konten pornografi yang muncul di platform media sosial tersebut harus menjadi perhatian khusus dari semua pihak terutama pemerintah.
Hal lain yang jadi sorotan adalah ketika pornografi muncul di instagram yang komentar konten rata-rata anak dibawah umur karena memang tidak ada filter di Instagram.
Politisi PDIP tersebut menegaskan hal tersebut harus menjadi perhatian khusus dan ditindaklanjuti karena sangat merusak moral pengguna media sosial terutama anak di bawah umur.
“Saya rasa konten pornografi di medsos ini harus ditindaklanjuti karena banyak juga yang komentar ini anak anak di bawah umur karena memang di instagram ini gak ada filter sama sekali dan saya rasa hal kaya gini harus jadi perhatian khusus,” tegasnya.
“Kalau bisa dipanggil pihak Metanya minimal dibatasi karena ini membahayakan,” demikian Sarifah. (Sumber)