Ketua komisi XII DPR RI Bambang Patijaya turut mengawasi dan memastikan distribusi serta harga jual gas LPG 3 kilogram untuk masyarakat tetap aman. Hal ini ia sampaikan usai melakukan inspeksi ke agen dan pangkalan gas di wilayah Kota Pangkalpinang.
“Secara distribusi berjalan dengan lancar dan harga yang dibeli masyarakat di pangkalan juga sesuai dengan HET yang sudah ditetapkan,” katanya, Senin (10/2/2025)
Pada kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa BPJ ini juga menyampaikan soal perkembangan pembentukan sub pangkalan sebagai mata rantai distribusi LPG 3 kg.
“Pembentukan sub pangkalan dimaksudkan untuk mendekatkan titik-titik penjualan yang resmi kepada masyarakat, sehingga masyarakat bisa mendapatkan gas LPG 3Kg secara mudah dengan harga yang sewajarnya sebagai barang subsidi,” tuturnya.
Ia menghimbau agar Pertamina segera melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada pengecer secara intens.
“Pertamina Patra Niaga harus gencar melakukan sosialisasi dan melakukan pendekatan kepada pengecer agar mereka dan masyarakat semakin paham tujuan dari penataan yang ingin dilakukan oleh menteri ESDM ini terutama dalam pembentukan sub pangkalan,” jelas BPJ.
Pada kesempatan yang sama, Region Manager Retail Sales Pertamina patra Niaga Sumbagsel Drestanto Nandiwardhana juga menyampaikan pasokan gas LPG 3 Kg di Sumbagsel cukup aman.
“Secara umum kondisi distribusi LPG 3 Kg se-sumbagsel dalam kondisi terjaga, tidak terjadi lonjakan permintaan maupun antrean di masyarakat,” ujar Drestanto.
Sekadar informasi, inspeksi itu turut didampingi dari PT Pertamina Parta Niaga, diantaranya Drestanto Nandiwardhana dan Sales Area Manager Wilayah Babel Andrew Wisnuwardhana.
Tak hanya itu, tampak hadir Eddy Iskandar, Wakil Ketua I DPRD Babel dan Zupriadi dan Feri Sardani, Anggota DPRD Kota Pangkalpinang serta Sofi Kabid Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pangkalpinang.(Sumber)
