Grup musik Seringai mengumumkan hiatus usai sang gitaris, Ricky Siahaan, meninggal dunia. Ricky mengembuskan napas terakhir karena serangan jantung pada 19 April 2025 usai menyelesaikan rangkaian konser tur bersama Seringai di Tokyo, Jepang. Jenazahnya dimakamkan di San Diego Hills Karawang, Jawa Barat.
Seringai menyampaikan mengenai mereka hiatus lewat unggahan di akun Instagram. Dalam pengumuman itu, para personel Seringai yang tersisa yakni Arian Arifin, Edy Khemod, dan Sammy Bramantyo, belum bisa memastikan apakah mereka akan kembali bermusik atau tidak.
“Setelah Ricky pergi, nampaknya kami akan rehat dulu dengan Seringai. Apakah akan berlanjut atau tidak, sejujurnya kami belum ada jawaban. Untuk sekarang, hiatus dahulu,” tulis Seringai.
Seringai Berencana Bikin Event untuk Mendiang Ricky Siahaan
Saat mengumumkan mengenai hiatus, Seringai mengungkapkan mereka berencana membuat sebuah event. Tujuannya untuk mengenang dan merayakan kehidupan Ricky Siahaan. Meski begitu, Seringai belum menentukan formatnya seperti apa.
“Apakah sekadar membuat performance sisa personel Seringai dengan para gitaris tamu/teman untuk 1x lagi, atau dibuat tour, atau setahun sekali, memang belum ada yang kami putuskan. We will go with the flow,” tulis Seringai.
Arian, Khemod, dan Sammy meminta para penggemar tidak memaksakan mereka untuk perform secara langsung usai Ricky Siahaan meninggal dunia. Meski begitu, mereka sudah memiliki rencana untuk Seringai. Ketiganya akan mengumumkannya apabila rencana tersebut sudah pasti.
“Untuk sekarang bagi kalian yang ingin kami lekas bermain live, lebih baik urungkan saja keinginan tersebut. Kami sendiri punya beberapa gagasan lama dan baru yang kami ingin wujudkan lewat Seringai. Nanti kalau sudah siap akan kami share di sini,” tulis Seringai.
Meski hiatus, Seringai memastikan akan tetap menjual berbagai merchandise mereka, termasuk merchandise saat mereka menggelar tur di Taiwan-Jepang.
“Merchandise, sama seperti misalnya merchandise Motorhead, Ramones, dan lainnya, akan kami teruskan untuk produksi bagi pendengar kami yang masih ingin mendapatkannya. Merchandise tour Taiwan-Jepang yang hanya kami bawa ketika tour tidak akan di-print ulang, hanya ada versi yang lokal (berwarna),” tulis Seringai.
Seringai menambahkan bahwa akun Instagram @seringai_official akan tetap aktif. Akun ini digunakan untuk membagikan informasi yang berhubungan dengan band ataupun kegiatan para personel Seringai. “Terima kasih! Selalu, selamanya!” tulis Seringai.(Sumber)
