Hajar Manchester City 1-0, Dean Henderson dan Eze Bawa Crystal Palace Juara Piala FA

Man City resmi nirgelar di musim 2024-2025 sementara Crystal Palace resmi akhiri puasa gelar ratusan tahun berkat buangan Man United dan Arsenal dengan menjuarai Piala FA.

Final Piala FA edisi ke-144 menyuguhkan duel antara Crystal Palace dan Man City pada musim 2024-2025.

Pertandingan dihelat di Stadion Wembley, Sabtu (17/5/2025) malam WIB.

Bagi Palace, ini menjadi momentum mereka untuk merengkuh trofi perdana setelah 119 tahun tanpa gelar sejak mereka didirikan.

Sementara untuk City, kesempatan besar bagi mereka untuk mengangkat trofi ke-8 dalam sejarah mereka di Piala FA sekaligus penyelamat musim mereka yang buruk.

Pada akhirnya trofi Piala FA kali ini jatuh ke pelukan Crystal Palace berkat keberhasilan mereka menekuk Man City dengan skor 1-0 di final.

The Eagles patut berterima kasih pada dua sosok, yakni Eberechi Eze dan Dean Henderson.

Eze, yang dulunya eks akademi Arsenal, menjadi satu-satunya pencetak gol dalam laga final Piala FA di Stadion Wembley dengan golnya di menit ke-16.

Sementara itu Henderson, yang merupakan kiper buangan Man United, tampil heroik dan bak tembok kokoh karena mampu melakukan 6 penyelamatan termasuk menepis 1 penalti dari tendangan Omar Marmoush.

Kemenangan atas The Citizens membuat Palace akhirnya merengkuh trofi perdana mereka sepanjang sejarah klub.

Sementara itu bagi Man City, ini menjadi kado yang pahit mengingat mereka dipastikan nirgelar usai gagal pula dalam menjuarai Piala Liga Inggris, Liga Champions, dan Liga Inggris musim ini.

Jalannya Pertandingan

Baik Palace dan Man City sama-sama menurunkan skuad terbaiknya di final Piala FA.

Pertandingan berjalan dengan tempo cepat bagi kedua tim selepas peluit kick-off dibunyikan.

Penguasaan bola segera dipegang penuh oleh pasukan Pep Guardiola.

City mendapatkan peluang pertama untuk membuka angka pada menit ke-6 melalui sepakan first time Erling Haaland.

Menyambut umpan silang Kevin De Bruyne, Haaland terbang menyambut bola dengan kaki kirinya yang setengah voli.

Sepakannya masih bisa ditangkis apik oleh kiper Palace, Dean Henderson dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Kembali gawang Palace mendapatkan ancaman pada menit ke-12 kali ini gantian Josko Gvardiol yang nyaris menjebol gawang Henderson lewat skema sepak pojok.

Dalam 15 menit pertama Man City sama sekali tidak memberikan napas untuk Crystal Palace lantaran lawan mereka terus di-pressing.

Keasyikan menyerang, justru gawang City yang jebol lebih dulu pada menit ke-16 melalui skema serangan balik yang berbuah gol dari Eberechi Eze.

Umpan silang dari Daniel Munoz di sisi kiri pertahanan City mampu dikejar oleh Eberechi Eze yang dipepet oleh Manuel Akanji.

Eks akademi Arsenal itu menyambar umpan Munoz dengan sepakan voli kaki kanan yang memantul tanah di depan kotak penalti tanpa bisa dijangkau oleh Stefan Ortega. Palace unggul 1-0.

Palace nyaris memperbesar keunggulan 4 menit kemudian jika sepakan Ismaila Sarr tidak ditangkap oleh Ortega usai menyambut crossing mendatar Munoz.

Petaka bagi Palace hadir pada menit ke-33 ketika Tyrick Mitchell melakukan tekel terhadap Bernardo Silva untuk menyapu bola di kotak penalti.

Wasit seketika menunjuk titik putih tanda hadiah penalti diberikan untuk Man City.

Namun, The Citizens gagal memanfaatkan peluang dari situasi tersebut karena sepakan Omar Marmoush mampu ditepis oleh Henderson 3 menit kemudian.

Bekas kiper Man United tersebut mampu membaca arah bola yang ditembak Marmoush di sisi kanan gawangnya sehingga sepakan lawan berhasil diblok.

Henderson benar-benar menjadi tembok penghalang bagi City untuk mencetak gol karena ia sekali lagi mampu melakukan penyelamatan brilian guna mematahkan peluang emas yang hadir dari tembakan Jeremy Doku di menit ke-43.

Paruh pertama berakhir dengan keunggulan 1-0 Crystal Palace atas Man City.

Di babak kedua, dominasi City atas Palace terus terjaga.

Sejatinya The Eagles mampu menambah keunggulan menjadi 2 gol tanpa balas jika sepakan Munoz pada menit ke-58 tidak dianulir VAR akibat offside.

Memasuki satu setengah jam permainan gantian Palace yang menekan Man City.

Pressing dari anak asuh Oliver Glasner kerap membuat City kedodoran karena serangan balik mereka yang berpusat di sisi sayap.

Sementara itu City yang berjuang untuk mencari gol penyeimbang baru mendapat peluang lagi di menit ke-82 melalui pemain pengganti, Claudio Echeverri.

Memanfaatkan operan De Bruyne, Echeverri menembak bola tepat ke arah gawang, tetapi usahanya masih terlalu mudah diamankan oleh Henderson.

Kembali Echeverri mendapatkan kesempatan menyamakan skor di masa injury time pada menit ke-90+6 melalui tembakannya, tetapi lagi-lagi Henderson mampu mematahkannya.

Tidak ada gol tambahan yang tercipta dari kedua kesebelasan.

Man City harus mengakui keunggulan 1-0 Crystal Palace.

The Eagles pun akhirnya menjadi juara Piala FA musim ini dan menyudahi puasa gelar mereka selama 119 tahun!

Crystal Palace 1-0 Man City (Eberechi Eze 16′)

Berikut susunan pemain Crystal Palace dan Man City di final Piala FA 2024-2025 seperti dikutip BolaSport.com dari Sofascore:

Crystal Palace (3-4-2-1): 1-Dean Henderson; 26-Chris Richards, 5-Maxence Lacroix, 6-Marc Guehi; 12-Daniel Munoz, 20-Adam Wharton, 18-Daichi Kamada, 3-Tyrick Mitchell; 7-Ismaila Sarr, 10-Eberechi Eze; 14-Jean-Philippe Mateta

Pelatih: Oliver Glasner

Man City (4-2-3-1): 18-Stefan Ortega; 25-Manuel Akanji, 3-Ruben Dias, 24-Josko Gvardiol, 75-Nico O’Reilly; 20-Bernardo Silva, 17-Kevin De Bruyne; 26-Savinho, 7-Omar Marmoush, 11-Jeremy Doku; 9-Erling Haaland

Pelatih: Pep Guardiola.(Sumber)