Rikwanto: Calon Kapolri Baru Jangan Sakiti Hati Rakyat, Tapi Bantu Masyarakat

Anggota Komisi III DPR RI Rikwanto merespons datar soal isu pergantian Kapolri. Menurutnya, wacana yang sedang santer beberapa belakangan ini tidak jelas sumbernya. Meski begitu, bukan tidak mungkin isu ini terealisasi.

Rikwanto mengaku, belum bisa memastikan apakah benar regenerasi Kapolri akan berlangsung dalam beberapa waktu belakangan. Termasuk mengenai calon pengganti Listyo sebagai pimpinan Polri.

“Untuk isu bahwa akan ada pergantian Kapolri. Saya belum jelas itu sumbernya dari mana, apalagi infonya sudah langsung menunjuk siapa calon penggantinya. ” kata Rikwanto saat dihubungi Inilah.com, Jakarta, Minggu (8/6/2025).

Kalau boleh berandai-andai, Rikwanto menegaskan, menjadi pengganti Jenderal Listyo Sigit Prabowo bukan tugas mudah. Salah satunya adalah menjalankan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 ini mengatur tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia.

“Yang pantas dan bisa jadi calon Kapolri ada kriterianya. Diantaranya sudah bintang tiga dan seterusnya. Dan yang paling utama adalah bantu masyarakat dan jangan menyakiti hati masyarakat,” ujarnya.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya membantah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan segera diganti. Menurutnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit baru saja menghadap ke Presiden RI Prabowo Subianto untuk memberikan laporan rutin kemarin, Selasa (3/6/2025).

“Kemarin baru saja menghadap Pak Presiden, memberikan laporan bulanan seperti biasanya,” kata Teddy kepada wartawan, Jakarta, Rabu (4/6/2025).

Bantahan ini juga dipertegas dengan agenda Prabowo yang melakukan Panen Raya di Kalimantan Barat, Kamis (5/6/2025). Dalam agenda tersebut, Prabowo didampingi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

“Kemudian, besok, Pak Kapolri juga akan ikut dalam kunjungan kerja Presiden ke Kalimantan Barat, mau meninjau panen jagung,” jelasnya.(Sumber)