Finalis Miss Indonesia 2025 asal Papua Pegunungan Merince Kogoya dikeluarkan dari kompetisi tersebut. Merince Kogoya ketahuan memiliki jejak digital mengunggah foto diri mengibarkan bendera Israel. Dalam unggahan Instagram dia @kogoya_merry, pada 16 Mei 2023, terlihat Merince Kogoya mengibarkan bendera Israel. “Giat bagi SION, Setia bagi YERUSALEM, Berdiri bagi ISRAEL, Bangkit bagi Negeri dan Menuai bagi Bangsa-bangsa,” unggahan dia di Instagram.
Akhirnya video tersebut menjadi sorotan serius karena diunggah saat agresi militer Israel terhadap Palestina. Konflik yang panas sampai sekarang.
Aturan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Luar Negeri ia Nomor 3 Tahun 2019 tentang Panduan Umum Hubungan Luar Negeri oleh Pemerintah Daerah, dikutip dari Database Peraturan BPK. Pelarangan secara khusus pengibaran bendera Israel tertuang dalam Bab X Hal khusus poin B Nomor 150. Aturan ini diteken oleh Retno Marsudi, menteri luar negeri kala itu.
Merujuk Peraturan Menteri Luar Negeri tersebut, poin-poin yang diatur khusus, yaitu:
1. Tidak ada hubungan secara resmi antara pemerintah Indonesia dalam setiap tingkatan dengan Israel, termasuk dalam surat-menyurat dengan menggunakan kop resmi.
2. Tidak menerima delegasi secara resmi dan di tempat resmi.
3. Tidak diizinkan pengibaran/penggunaan bendera, lambang, dan atribut lainnya serta pengumandangan lagu kebangsaan Israel di wilayah Republik Indonesia.
4. Kunjungan warga Israel ke Indonesia hanya dapat dilakukan dengan menggunakan paspor biasa.
5. Orientasi pemberian visa kepada warga Israel dilaksanakan oleh Kementerian Hukum dan HAM Direktorat Jenderal Imigrasi. Visa diberikan dalam bentuk afidavit melalui Kedutaan Besar RI di Singapura atau Kedutaan Besar RI di Bangkok.
Tak Ada Hubungan Diplomatik
Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Begitu juga sikap menentang penjajahan Israel atas wilayah dan bangsa Palestina. Indonesia menolak segala bentuk hubungan resmi dengan Israel. Aturan ini menunjukkan sikap Indonesia untuk arah kebijakan diplomatiknya, khususnya dalam merespons isu sensitif mengenai Israel.
Tentang Bendera Israel
Dikutip dari Britannica, perkembangan awal bendera Israel bagian dari kemunculan Zionisme pada akhir abad ke-19. Zionis Jacob Askowith dan putranya Charles merancang bendera Yehuja yang dipajang di aula B’nai Zion Educational Society, Boston, Massachusetts, Amerika Serikat pada 20 Juli 1980
Isaac Harris dari Boston menyampaikan gagasan bendera itu di Kongres Zionis Internasional pertama pada 1897, termasuk David Wolffsohn yang juga mengajukan rancangan serupa. Variasi bendera tdigunakan oleh gerakan Zionis dan selama Perang Dunia II oleh Kelompok Brigade Yahudi milik tentara Inggris.(Sumber)