Hampir 10 pelatih yang menangani Manchester United pasca-era Sir Alex Ferguson. Tapi, belum ada satu pun yang bikin Setan Merah berjaya lagi!
Tak bisa disangkal kejayaan Manchester United terjadi selama era Sir Alex Ferguson. Ia mengubah Setan Merah jadi tim berbahaya di Inggris dan Eropa.
Bersamaan dengan munculnya Premier League pada 1992, saat itu juga kesuksesan Manchester United dimulai.
Selama hampir tiga dekade Sir Alex Ferguson melatih, Man United meraih 37 trofi. Namun, masa emas Manchester United kini tinggal sejarah.
Setan Merah tertatih dan sulit juara. Padahal, Manchester United sudah berkali-kali ganti pelatih sejak ditinggal Sir Alex Ferguson.
Masih ingat siapa saja pelatih Manchester United setelah Sir Alex Ferguson dan bagaimana prestasinya?
Pelatih Manchester United Usai Era Sir Alex Ferguson
1. David Moyes

David Moyes adalah pelatih pertama yang mengambil tongkat estafet Sir Alex Ferguson yang pensiun pada 2013.
Alih-alih melanjutkan warisan Alex Ferguson, David Moyes dinilai gagal sebagai pelatih Manchester United.
Pada era Moyes, untuk pertama kalinya Manchester United kalah tiga kali beruntun di Stadion Old Trafford sejak musim 2001/2002.
Moyes cuma mampu membawa Manchester United finis di urutan ketujuh klasemen akhir Premier League dan hanya meraih trofi Community Shield.
2. Ryan Giggs

Legenda Manchester United Ryan Giggs ditunjuk David Moyes.
Sebelumnya, Ryan Giggs memang menjabat sebagai asisten David Moyes dari April hingga Juni 2014.
Ryan Giggs memimpin Manchester United dalam empat pertandingan tersisa pada musim 2013/2014.
Ia membawa mantan klubnya menang dua kali, sekali kalah, dan satu kali meraih hasil imbang.
Namun, posisi Ryan Giggs tak dipermanenkan untuk musim selanjutnya.
3. Louis van Gaal

Pelatih yang pernah memimpin Barcelona dan Timnas Belanda, Louis van Gaal, ditunjuk sebagai pelatih kepala Manchester United pada Juli 2014.
Dengan jam terbang yang banyak, manajemen Manchester United tentu berharap lebih pada Louis van Gaal.
Sayangnya, Louis van Gaal hanya mengantarkan Manchester United juara Piala FA 2015/2016 dan dipecat pada April 2016.
4. Jose Mourinho

Satu lagi pelatih kawakan yang menerima tawaran Manchester United adalah Jose Mourinho. Ia resmi memimpin skuad Setan Merah pada Juli 2016.
Seperti Louis van Gaal, Jose Mourinho cuma dua musim melatih Manchester United karena dipecat pada Desember 2018.
Meski begitu, jumlah trofi Jose Mourinho lebih banyak dari tiga pelatih Manchester United sebelumnya.
Mourinho mengantarkan MU juara Liga Europa 2016/2017, Piala Liga Inggris 2016/2017, dan Community Shield 2016/2017.
Ia bahkan mampu membawa Manchester United menjadi runner-up Premier League pada musim 2017/2018.
5. Ole Gunnar Solskjaer

Setelah memecat Jose Mourinho, Manchester United kembali mempekerjakan legendanya yaitu Ole Gunnar Solskjaer.
Semasa aktif bermain, Solskjaer mencatatkan banyak prestasi bareng Manchester United. Namun, pencapaian itu tak sama saat ia duduk di bangku pelatih.
Ole Gunnar Solskjaer melatih Manchester United hingga November 2021 tanpa menghasilan trofi apa pun.
Pencapaian terbaiknya adalah membawa Manchester United ke final Liga Europa 2020/2021, meski akhirnya kalah dari Villarreal.
6. Ralf Rangnick

Manchester United kemudian menunjuk Ralf Rangnick sebagai pelatih sementara untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer.
Juru taktik asal Austria ini cuma setahun memimpin Setan Merah sampai klub memilih Erik ten Hag sebagai pelatih kepala pada Juli 2022.
7. Erik ten Hag

Kedatangan Erik ten Hag sempat menumbuhkan harapan Manchester United bisa kembali berjaya.
Ten Hag membawa Manchester United juara Piala Liga Inggris pada akhir musim 2022/2023.
Manchester United juga berhasil finis ketiga di klasemen akhir Premier League 2022/2023.
Hasil itu membuat Manchester United lolos ke Liga Champions musim berikutnya.
Bruno Fernandes dkk juga lolos ke final FA Cup 2022/2023 meski akhirnya menjadi runner-up karena kalah dari Newcastle.
Namun, musim kedua Ten Hag dinilai tak sebagus sebelumnya meski MU juara Piala FA 2023/2024. Alhasil, Ten Hag pun dipecat pada 28 Oktober 2024.
8. Ruud van Nistelrooy

Ruud van Nistelrooy yang semula jadi asisten Erik ten Hag naik jabatan sebagai pelatih interim.
Legenda Manchester United mendampingi skuad Setan Merah dalam empat laga. Hasilnya, MU menang tiga kali dan imbang sekali.
Sayangnya, peran Ruud van Nistelrooy hanya berlangsung 14 hari menyusul kedatangan pelatih Ruben Amorim.
9. Ruben Amorim

Sejak November 2024, Manchester United dilatih juru taktik asal Portugal yaitu Ruben Amorim.
Sebelum datang ke MU, Ruben Amorim membawa Sporting juara Primeira Liga, Taca da Liga, dan Supertaca Candido de Oliveira.
Namun, musim perdana Ruben Amorim di Manchester United tak berjalan mulus. Dari 42 pertandingan di bawah komandonya, MU cuma menang 17 kali.
Manchester United juga finis ke-15 di klasemen akhir Premier League 2024/2025.
Namun, kontrak Amorim masih ada hingga Juni 2027. Artinya, masih banyak waktu bagi Amorim untuk memperbaiki Manchester United. (Sumber)