Layang-layang raksasa buatan seniman Desa Sanehen, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh menjadi atraksi unik yang menarik perhatian masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke daratan Tanoh Gayo ini.
Kegiatan menerbangkan layang-layang ini berlangsung setiap sore di Kawasan Wisata Syariat Kampung Sanehen, tepatnya di jalur jembatan Atas Angin.
Camat Silih Nara, Arisa Putra, menyatakan kekagumannya atas kreativitas warga Kampung Senehen itu membangkitkan kembali pariwisata. Hal itu juga berdampak pada peningkatan ekonomi lokal untuk memajukan Takengon dari sektor wisata
“Hari ini kita melihat langsung bahwa layang-layang raksasa yang menghiasi langit Takengon ini dibuat langsung oleh para seniman masyarakat Sanehen ini suatu kebanggan kita bersama,” katanya, Selasa (1/7/2025).
Dibutuhkan banyak orang untuk menerbangkan layang-layang berukuran besar tersebut. Bagi para pengungjung, hal ini menjadi daya tarik sendiri.
“Unik dan kolaboratif. Ini akan menjadi potensi luar biasa yang bisa dikembangkan untuk menarik wisatawan untuk lebih banyak berkunjung ke Takengon,” tambah Arisa.
Pujian juga dilontarkan Amiruddin, Anggota DPRK Aceh Tengah asal Desa Sanehen. Ia berkomitmen mendukung dan mendorong warga agar memanfaatkan momen ini sebagai peluang ekonomi.
“Kita juga berharap kepada seluruh masyarakat untuk menyambut baik jika ada wisatawan berkunjung ke lokasi kita untuk menjaga dan ramah terhadap mereka agar mereka betah sehingga sektor pariwisata bisa menjadi penggerak ekonomi lokal,” tuturnya.
Amiruddin juga mengundang wisatawan yang ingin menyaksikan atau ikut menerbangkan layang-layang untukberkunjung ke Desa Sanehen setiap sore hari.
Keterangan Foto Amiruddin Anggota DPRK Aceh Tengah Yang Juga Politisi Partai NasDem Bersama Camat Camat Silih Nara Arisa Putra Menyaksikan Penerbangan Layang Layang Raksasa Yang Menghiasi Langit Takengon Aceh Tengah