Gagal 3 Musim Beruntun, Dovizioso Tak Kapok Bidik Gelar Juara Dunia

Andrea Dovizioso

Setelah gagal dalam tiga musim beruntun, rider Ducati, Andrea Dovizioso, ternyata tidak kapok membidik gelar juara dunia pada MotoGP 2020.

Andrea Dovizioso sempat memunculkan asa pada balapan perdana musim lalu yang berlangsung di Sirkuit Internasional Losail, Qatar. Dia naik ke podium kampiun setelah mengalahkan sang juara dunia bertahan dari Repsol Honda, Marc Marquez.

Namun, tren itu tidak berlanjut. Dovizioso justru kesulitan membendung kecepatan Marquez pada seri balap-seri balap selanjutnya.

Pembalap Italia yang akrab disapa Dovi itu baru bisa mengalahkan Marquez lagi pada balapan MotoGP Austria 2019 di Red Bull Ring, Spielberg.

Dovizioso sukses memenangi balapan ke-11 MotoGP 2019 berkat aksi manuver yang dia lakukan di tikungan terakhir lap final. Kemenangan tersebut sekaligus menjadi yang terakhir pada musim lalu.

Pada akhir musim, Dovizioso pun hanya bisa menjadi runner-up dengan catatan dua kali menang dan sembilan kali finis di posisi podium.

Adapun gelar juara dunia menjadi milik Marquez yang tampil digdaya sepanjang musim lalu. Dari 19 balapan, Marquez cuma gagal finis satu kali. Selebihnya, dia selalu bisa finis di urutan 2 besar.

Kendati begitu, Andrea Dovizioso tidak kapok untuk memasang target gelar juara dunia pada musim depan.

“Setelah tiga musim beruntun menghabiskan waktu sebagai runner-up, target saya sekarang adalah untuk meraih gelar juara,” kata Dovizioso, dilansir dari Tuttomotoriweb.

“Kami sepenuhnya mengetahui musim depan akan semakin sulit karena selain Marquez ada juga para pembalap Yamaha dan Suzuki yang sangat kuat,” tutur dia menambahkan.

Dengan kompetisi yang berjalan lebih ketat, pembalap berusia 33 tahun itu yakin bahwa para penggemar akan semakin terhibur saat menyaksikan aksi para pembalap.

“Saya pikir para penggemar akan semakin bersenang-senang musim depan,” kata Andrea Dovizioso. MotoGP 2020 akan dimulai di Qatar pada 6-8 Maret tahun depan. {bolasport}