6 Properti Panas di Bursa Transfer Pemain Januari 2020

Gareth Bale, Salah Satu Pemain yang Diisukan Akan Hengkang Pada Musim Panas

Pasar transfer musim dingin akan dibuka besok. Meski beberapa klub sudah melakukan perburuan dan penandatanganan kontrak, tetap menarik mengikuti apa yang akan terjadi.

Jika melihat rutinitas transfer window II, memang sangat jarang terjadi pemecahan rekor harga jual atau beli pemain. Namun, semua kemungkinan bisa saja terjadi, terutama bagi klub-klub yang terpuruk atau belum memuaskan sampai akhir tahun 2019.

Tak hanya menebak klub mana yang akan aktif, publik juga tak sabar siapa saja yang bakal menjadi bintang utama. Walhasil, semua proses transaksi yang melibat klub-klub besar Eropa akan membetot perhatian.

Berikut ini beberapa pemain yang berstatus ‘hot property’ pada bursa transfer musim dingin 2010:

  1. Jadon Sancho (Borussia Dortmund)

Nilai jual : 44,6 juta euro

Potensi klub tujuan : Manchester City, Manchester United, Chelsea, Real Madrid, Barcelona

Jadon Sancho sedang mengalami masalah besar di Borussia Dortmund sepanjang awal musim 2019-2020. Ia tak lagi menjadi kekuatan reguler, dan sempat mendapat hukuman akibat terlambat bergabung usai membela timnas.

Namun, dia masih memiliki reputasi dan kemampuan di lapangan yang tak boleh diremehkan bagitu saja. Dia tetap menjadi pemain yang banyak diincar klub-klub besar di lima liga teratas Eropa. Apalagi, ia sudah mencetak dan membuat asis dalam proses 10 gol di seluruh kompetisi.

Artinya, ia hanya butuh menit bermain agar bisa menaikkan lagi kapasitas potensinya. Posisi Sancho bisa jadi bakal terus tergerus setelah Dortmund mendatangkan Erling Braut Haaland dari Salzburg.

Kini, publik menunggu apa yang akan menjadi keputusan Jadon Sancho untuk menyelamatkan kariernya. Apakah dia berani kembali ke Premier League, atau bersiap ke La Liga?. Kita tunggu saja.

2. Gareth Bale (Real Madrid)

Nilai jual : 44,7 juta euro

Potensi klub tujuan : Tottenham Hotspur, Manchester United

Nama ini sudah mendengung bakal menanggalkan seragam Real Madrid sejak musim lalu. Namun, tetap saja memilih untuk bertahan, terutama ketika Zinedine Zidane masuk kembali ke posisi pelatih Real Madrid.

Secara keseluruhan, Gareth Bale berada dalam posisi tertekan, terutama dari fans Real Madrid. Ia sebenarnya sudah berusaha keras di lapangan, namun sepertinya belum terlalu maksimal. Kini, ia justru ingin berkonsentrasi di timnas agar Wales bisa meraih prestasi mengesankan pada tahun 2020.

Sebelumnya, Bale sempat punya hasrat pergi ke China. Namun, mantan Tottenham Hotspur dan Southampton tersebut tak ingin memiliki nasib kurang bagus ketika nantinya ‘turun kasta’ ke Liga Super China. Walhasil, pilihan kembali ke pentas Premier League bisa menjadi opsi menarik.

3. Timo Werner (Leipzig)

Nilai jual : 60,61 juta euro

Potensi klub tujuan : Real Madrid, Manchester United, Chelsea, Liverpool

Leipzig tampil menawan dalam beberapa musim terakhir di pentas Bundesliga, yang berimbas kapasitas nama mereka di lingkup Liga Champions Eropa. Efek lain adalah para penggawa yang namanya terkerek naik.

Satu di antara nama yang menjulang adalah Timo Werner. Sang bomber sudah mulai mendapat nama dalam tiga musim terakhir. Ia pun telah mendapat ‘hadiah’, yakni tempat reguler di timnas.

Werner memainkan peran penting dalam alur bola Leipzig. Statistiknya juga semakin oke, termasuk musim ini yang sanggup mencetak gol setiap 79 menit. Artinya, persona Timnas Jerman ini memiliki momen yang tepat jika ingin mengadu nasib ke liga yang level kompetitifnya lebih tinggi.

4. Edinson Cavani (PSG)

Nilai jual : 30 juta euro

Potensi klub tujuan : Atletico Madrid, LA Galaxy

Penyerang berkebangsaan Uruguay ini sudah masuk zona bursa transfer sejak musim panas 2019. Kehadiran Mauro Icardi, dan semakin moncernya penampilan Kylian Mbappe, membuat Cavani mulai terlupakan.

Padahal, jika melihat level ketajaman, Cavani masih sanggup bersaing. Tapi, keberadaan Neymar yang ingin tampil dominan akan membuat masa depan Cavani tak lagi bagus di PSG.

Pada musim ini, Cavani hanya sanggup mencetak tiga gol. Kondisi itu menjadi peringatan keras bagi pemain yang kontraknya habis pada Juni mendatang. Artinya, Januari 2020 menjadi waktu yang tepat baginya untuk keluar dari PSG.

5. Thomas Lemar (Atletico Madrid)

Nilai jual : 42 juta euro

Potensi klub tujuan : Liverpool, Lyon, Manchester City, Manchester United, Benfica

Pemain Timnas Prancis ini memiliki segudang kemampuan yang membuatnya sanggup bertahan di Atletico Madrid. Meski kurang terkenal di luar, perannya di area tengah tak bisa dianggap enteng.

Pada musim panas 2017, ia sempat menjadi bahan perbincangan bursa transfer kala Liverpool ingin meminangnya dengan banderol 60 juta euro. Namun, saat itu ia memilih bertahan di AS Monaco. Arsenal sempat mencoba ingin mendapatkan sang pemain pada Januari 2018, namun nasib The Gunners sama dengan The Reds.

Kini, keputusan Lemar untuk bertahan di Atletico Madrid tak sepenuhnya benar. Ia mulai tak beraturan bermain di tim inti Atletico Madrid, klub yang memboyongnya seharga 52,7 juta euro.

Pada awal Desember, ia pernah merasakan kejadian tak mengenakkan. Fans Atletico Madrid mengejek penampilan Lemar meski ia membawa Los Rojiblancos menaklukkan Osasuna.

6. Nicolo Zaniolo (AS Roma)

Nilai jual : 22 juta euro

Potensi klub tujuan : Tottenham, Manchester United, PSG

Zaniolo datang ke AS Roma sebagai bagian dari barter Radja Nainggolan ke Inter Milan. Kemampuan Zaniolo layak mendapat apresiasi, dan itu sudah dirasakannya ketika mendapat kesempatan membela Timnas Italia.

Gelandang berusia 20 tahun tersebut memiliki potensi luar biasa. Beberapa kalangan menyebut, Zaniolo hanya butuh klub yang tepat, plus menit bermain banyak, sehingga mengasah insting serta kemampuan.

Zaniolo terkenal memiliki daya jelajah tinggi. Ia juga mendapat status sebagai pemain muda terbaik Serie A pada debut. Walhasil, jika AS Roma tak lagi menggunakan jasanya, Zaniolo tak sulit mendapat klub baru pada Januari 2020. (bola)