Tunjukkan Gejala Virus Corona, 3 Pemain Leicester City Diisolasi

Brendan Rodgers selaku pelatih kepala Leicester City mengkonfimasi bahwa 3 pemainnya menunjukkan gejala virus corona. Kepastian tersebut disampaikan oleh sang pelatih Leicester City itu melalui akun media sosial klub, @LCFC.

Meskipun demikian, Brendan Rodgers memastikan bahwa 3 pemain yang menunjukkan gejala virus corona tersebut sudah diisolasi dan dijauhkan dari pemain lainnya.

“Kami memiliki beberapa pemain yang menunjukkan gejala dan tanda (dari coronavirus). Kami telah mengikuti prosedur dan (sebagai tindakan pencegahan) mereka telah dijauhkan dari pasukan,” ujar Brendan Rodgers seperti yang tertuang dalam tulisan akun media sosial resmi klub.

Disinggung mengenai pertandingan Liga Inggris terkait maraknya penyebaran virus Corona, mantan pelatih Liverpool tersebut memiliki pendapat untuk melangsungkan laga tanpa penonton.

“Meskipun dari sudut pandang sepak bola hal tersebut merupakan hal yang tidak wajar (tanpa penonton), namun kesehatan masyarakat jauh lebih penting,” tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, 3 pemain Leicester City yang menunjukkan gejala corona virus belum diketahui identitasnya.

Penyebaran virus ganas yang bersumber dari Wuhan, China itu semakin merajalela, khususnya di Italia. Bahkan pemain belakang Juventus, Daniele Rugani dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Hal tersebut diungkapkan jurnalis Fabrizio Romano yang menjelaskan bahwa ketika laga Juventus mengahdapi Inter Milan, sang pemain ada di bangku cadangan.

Tentu ini menjadi kabar buruk bagi Liga Italia dan juga Inter Milan yang baru saja melakukan pertandingan dengan Juventus.

Inter Milan baru saja bersua dengan Juventus dalam lanjutan pekan 26 Liga Italia yang berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenenangan Bianconeri pada Senin (9/3/2020).

Laga yang berlangsung di Allianz Stadium ini juga dihadiri oleh Daniele Rugani yang berada di bangku cadangan.

Meskipun Rugani tidak diturunkan dalam laga tersebut dan hanya berada di bangku cadangan selama 90 menit, kubu Nerazzurri akan melakukan langkah cepat untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

Dikutip Tribunnews.com dari laman resmi klub Inter Milan, Setelah Rugani dinyatakan positif, semua kegiatan sepakbola di Nerazzurri praktis berhenti.

Selanjutnya klub asal Milan tersebut akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna mencegah penyebaran.

“Menyusul pengumuman Juventus FC bahwa pemain mereka Daniele Rugani dites positif untuk COVID-19, FC Internazionale mengumumkan bahwa semua kegiatan kompetitif telah ditangguhkan sampai pemberitahuan lebih lanjut,”

“Pihak klub untuk saat ini mengambil kebijakan untuk memberlakukan semua langkah-langkah yang diperlukan.” demikian pernyataan yang dilansir dari laman resmi Inter.

Langkah tersebut dilakukan guna mencegah penyebaran-penyebaran virus yang dikhwatirkan semakin meluas.

Seemntara itu Daniel Rugani telah memberikan update kondisinya terkini. Daniel Rugani menyebut dirinya dalam kondisi baik dan akan mengikuti prosedur kesehatan yang telah ditetapkan.

Rugani menambahkan bahwa virus corona yang menjangkitinya tidak membuat banyak perbedaan dan akan menjalankan seluruh prosedur untuk kesembuhannya. “Ya, saya memiliki Coronavirus – tetapi jangan khawatir, sekarang saya baik-baik saja.”

“Saya mendorong Anda untuk menghormati aturan, karena virus ini tidak membuat perbedaan! Mari kita lakukan untuk diri kita sendiri, untuk orang yang kita cintai dan untuk orang-orang di sekitar kita,” ujar Daniel Rugani dilansir dari akun twitter Fabrizio Romano.

Diberitakan sebelumnya Juventus telah mengkonfirmasi ada salah satu pemainnya yang dinyatakan terjangkit virus corona COVID-19.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Rabu malam, pihak klub mengumumkan bahwa Rugani telah didiagnosis dengan Coronavirus, tetapi saat ini tidak memiliki gejala penyakit.

“Pemain kami, Daniele Rugani telah dites positif terjangkit Coronavirus-COVID-19 dan saat ini tidak menunjukkan gejala,” dilansir di laman resmi klub.

“Juventus Football Club saat ini mengaktifkan semua prosedur isolasi yang diharuskan oleh hukum, termasuk mereka yang telah melakukan kontak dengannya.”

Bianconeri menjalani sesi latihan hari ini, jadi ini secara efektif berarti menempatkan seluruh pemain dan staf ke karantina.

Serie A telah ditangguhkan hingga 3 April, tetapi Juventus dijadwalkan akan bermain Olympique Lyonnais di Liga Champions minggu depan.

Berita ini muncul setelah Federico Bernardeschi mengumumkan bahwa dia akan mengasingkan diri di Hotel Juventus karena banyaknya kehati-hatian untuk melindungi keluarganya.

Rugani adalah pemain Serie A pertama yang didiagnosis dengan Coronavirus, yang sejauh ini telah menyerang lebih dari 12.000 orang Italia, menewaskan 827 orang.

196 kematian tambahan dicatat dalam 24 jam terakhir di Italia. Bek tengah Rugani berusia 25 tahun dan bergabung dengan Juventus dari Empoli pada 2015.

Dia telah membuat tujuh penampilan kompetitif untuk klub musim ini. Liga Italia akan dihentikan sementara akibat wabah virus corona yang melanda negara tersebut.

Selain Liga Italia, seluruh kegiatan olahraga akan dihentikan sementara karena wabah virus bernama Covid-19 ini. Hal ini diumumkan langsung oleh Perdana Menteri Italia, Giussepe Conte dilansir Football Italia.

“Tidak ada waktu lagi, jumlah yang memberitahu kami adanya peningkatan yang cukup signifikan dalam penularan (virus corona), dalam perawatan intensif dan kematian.”

“Kebiasaan kita harus berubah, kita harus mengorbankan sesuatu untuk kebaikan seluruh Italia, inilah sebabnya kami mengambil tindakan lebih keras,” terang Conte.

Lalu mengenai Liga Italia, dirinya berharap para penggemar bisa menerima karena penangguhan ini.

“Kami juga memiliki langkah-langkah yang lebih ketat mengenai agenda olahraga. Liga Italia dan semua turnamen olahraga pada umumnya akan ditangguhkan, para penggemar harus menerima itu,” lanjutnya.

Sedangkan Juventus melalui situs resminya menyatakan, Liga Italia dihentikan hingga 3 April 2020 mendatang. {tribun}