Golkar Ingin Bansos Jokowi Rp.110 Triliun Tepat Guna-Tepat Sasaran

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyiapkan Rp.110 Triliun untuk sejumlah bantuan sosial (social saffety net) bagi masyarakat dalam menanggulangi dampak ekonomi dari merebaknya virus Covid-19 (31/3).

Program bantuan sosial (bansos) yang digelontorkan antara lain adalah program keluarga harapan, kartu sembako, dan subsidi listrik.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian menyatakan, pihaknya mengapresiasi langkah presiden ini.

“Ini yang ditunggu-tunggu masyarakat. Pembatasan berbagai macam kegiatan sejak beberapa waktu lalu sudah mulai terasa dampak ekonominya, terutama bagi masyarakat di lapisan terbawah. Perlu ada bantuan konkrit dari pemerintah,” ujarnya.

Hetifah memberi catatan, pemberian bantuan tersebut harus dipastikan tepat guna dan tepat sasaran.

“Pendataan harus dilaksanakan secara akurat. Semua pihak dari pemda sampai di tingkat RT, RW, kelurahan dikerahkan untuk mencatat, jangan sampai ada warga yang membutuhkan tapi tidak terdaftar. Jenis bantuan harus sesuai dengan kebutuhan tiap individu yang berbeda-beda,” paparnya.

Selain tepat guna dan tepat sasaran, Hetifah juga menekankan pentingnya bantuan ini disalurkan tepat waktu.

“Kita disini berpacu dengan waktu. Bantuan tersebut sangat urgent untuk segera sampai di tangan yang membutuhkan, karena itu esensial bagi mereka untuk melanjutkan kehidupannya. Banyak yang bergantung dengan upah harian dan sekarang tidak punya penghasilan lagi,” jelas politisi perempuan asal Kalimantan Timur (Kaltim) ini.

Hetifah yang juga merupakan Wakil ketua Komisi X DPR RI ini menegaskan, kementerian harus bergerak ekstra cepat.

“Saya harap semuanya bekerja ekstra cepat dari proses pendataan, perencanaan, hingga penyaluran. Jangan sampai masalah birokrasi menghambat penyaluran bantuan. Harus langsung sampai ke tangan masyarakat dalam hitungan hari. Golkar siap kawal dan dukung,” pungkasnya.