Parah! 267 Juta Data Pribadi Pengguna Facebook Dijual Hanya Rp.9 Jutaan di Dark Web

Tingkat keamanan siber kembali jadi perhatian karena munculnya laporan yang menyebut, ratusan juta data penggunanya dijajakan di dark web.

Berdasarkan laman Giz China, ada 267 juta data pribadi pengguna media sosial Facebook yang dijual di situs ilegal. Parahnya, data-data pribadi itu dijual hanya senilai Rp9,2 juta.

“Data pribadi dari 267 juta akun Facebook yang diretas itu dipasarkan di dark web,” lapor situs Bleeping Computer, dilansir Jumat (24/4/2020).

Mayoritas informasi pribadi itu berasal dari pengguna dari Amerika Serikat (AS), mencakup nama lengkap, surat elektronik, tanggal lahir, hingga nomor telepon.

Peneliti yang mengungkapkan temuan itu, Bob Diachenko berhipotesis, “(saya) menemukan data yang dijual oleh hacker di dark web lewat Facebook API.”

Pada akhirnya, ratusan juta data pribadi pengguna Facebook itu dibeli oleh Cyble, dengan klaim demi mencegah para peretas mengakses akun-akun itu lagi.

Sebelumnya, peneliti dari lembaga keamanan siber juga menemukan 530 ribu akun Zoom yang data pribadinya dijual di situs ilegal. {wartaekonomi}