News  

Terkait RUU HIP, Wasekjen MUI: Kenapa BPIP Diam? Tidak Risih?

Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Tengku Zulkarnain menyebut, Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (HIP) katanya murni inisiatif DPR. Pemerintah disebut tidak tahu menahu akan isinya, kemudian minta RUU itu ditunda.

Dia mempertanyakan, mengapa Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) adem ayem saja. Dia juga mempertanyakan, apakah BPIP tidak risih dan terganggu akan RUU HIP tersebut.

“Menjadi pertanyaan kenapa BPIP adem ayem saja?
Apa BPIP tidak risih dan terganggu dgn RUU HIP?,” kata dia, dikutip dari cuitannya, Senin (22/6/2020).

Kata Tengku Zulkanain, apabila RUU HIP menjadi UU, maka BPIP akan berubah menjadi BPIE. “Mana suaranya?,” sambung dia.

Sebelumnya, Tengku Zulkarnain menegaskan bahwa dirinya menolak RUU HIP. Dia mengimbau Umat Islam untuk tetap fokus dan tidak lalai mengawal isu ini.

Dia berujar bahwa ada yang menyebut musuh negara adalah Islam ekstrim. Dia mempertanyakan mengapa Islam disebut musuh negara.

Menurutnya musuh negara yang sudah jelas itu Partai Komunis Indonesia (PKI) yang berpaham komunis. Menurutnya, PKI sudah dua kali makar pada NKRI, membunuh para Kiyai, Santri, dan TNI.

“Tolak RUU HIP. Fokus jgn Pecah. MUI, NU, Muhmammdiyah Menolak.
Bagaimana Anda?,” tegas dia. {netral}