Risma Larang BLT Untuk Rokok, Luqman Hakim: Rakyat Tidak Bodoh, Bu! Tahu Prioritas

Anggota DPR RI dari Fraksi PKB, Luqman Hakim memberikan komentar terkait arahan Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma soal penggunaan bantuan tunai.

Menurutnya, tugas sebagai menteri sosial sangatlah mulia karena memastikan bantuan pemerintah ke masyarakat bisa tepat sasaran.

“Ini tugas besar dan mulia Bu Risma; memastikan duit Bantuan Tunai sampai pada rakyat yang berhak, tanpa potongan dan tidak dikorupsi. Fokuslah di soal ini,” kata Luqman di akun Twitternya, Kamis (31/12/2020).

Sekretaris Gerakan Sosial & Penanggulangan Bencana DPP PKB Persegi itu menyebutkan soal penggunaan bantuan tunai yang diterima masyarakat, Kemensos tak perlu khawatir.

“Rakyat sudah tahu prioritas kebutuhan akan beli apa dengan Rp300rb itu. Tidak usah pusing soal beli rokok. Rakyat tidak bodoh, Bu,” sebutnya.

Sebelumnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan Presiden Joko Widodo berpesan agar masyarakat yang menerima bantuan tunai tak memakai uang tersebut untuk membeli rokok.

“Kami akan membuat mekanisme untuk mengecek penggunaan bantuan tunai tersebut, seperti pesan Pak Presiden, jangan dipakai untuk membeli rokok,” kata Risma saat konferensi pers, Selasa (29/12/2020).

Risma memastikan awal Januari 2021, bantuan akan mulai disalurkan ke penerima bantuan. “Sehingga uang tersebut bisa segera digunakan untuk membeli kebutuhan pokok,” kata Risma. Risma berharap, pemberian bansos tunai ini akan memutar roda ekonomi.

Risma mengatakan bantuan tunai ini akan diberikan sejak Januari hingga April 2021. “Kami akan mengontrol penggunaan uang tunai ini untuk apa saja,” pungkasnya. {FAJAR}