News  

Tak Pernah Berhasil Turunkan Kurva Pandemi, Kasus Aktif COVID-19 RI Tertinggi di Asia

Nyaris 10 bulan pandemi corona melanda Indonesia sejak terdeteksi paa awal Maret 2020. Namun, belum ada tanda-tanda kurva kasus menurun. Yang terjadi belakangan justru sebaliknya. Kasus corona melejit, belasan ribu per hari.

Hal ini berakibat ke mencuatnya kasus aktif corona di Indonesia. Teraktual, per Minggu (31/1), kasus aktif corona di Indonesia mencapai 175.095 orang.

Dengan rincian kasus konfirmasi positif sebanyak 1.078.314 orang dan 875.221 pasien telah dinyatakan sembuh. Sementara 29.998 orang lainnya meninggal dunia.

Kabar buruknya lagi, Indonesia kini berlabel negara dengan kasus aktif corona terbanyak di Asia. Melewati India, yang kasusnya belakangan menunjukkan penurunan.

Tentu ini bukan kabar baik dan harus segera dicarikan solusi terfektifnya. Jangan sampai kasus terus melonjak dan kian tak terkendali.

Tak Berhasil Turunkan Kurva

India kini perlahan berhasil melandaikan (flattening) kurva pandemi corona mereka. Padahal selama berbulan-bulan kasus corona di sana terus melonjak cepat.

Kasus aktif di India sempat menembus 1 juta orang pada pertengahan September 2020. Namun, perlahan kurvanya mulai menunjukkan penurunan dan terus menurun pada akhir Januari 2021. Bahkan, India kini mencatatkan kasus aktif terendah sejak Juni 2020.

Dikutip dari Worldometers, kasus positif corona di India mencapai 10,7 juta orang. Namun kasus aktifnya saat ini berjumlah 170.203 orang.

Sementara Indonesia menjadi negara ke-15 dengan kasus aktif terbanyak di dunia (175.095 orang), sedangkan India satu tingkat di bawahnya yakni ke-16. “Sejak 10 bulan Indonesia belum berhasil turunkan kurva pandemi,” kata ahli wabah UI Pandu Riono kepada kumparan, Senin (1/2). {kumparan}