Manchester United Bantai Southampton 9-0, Hasenhuttl: Kekalahan Yang Mengerikan

Pelatih Southampton, Ralph Hasenhuttl, menyebut kekalahan 0-9 yang dialami timnya dari Manchester United di lanjutan pekan ke-22 Liga Inggris 2020-2021 sangat mengerikan.

Juru taktik berpaspor Austria itu mengatakan, dikartumerahnya Alexandre Jankewitz ketika pertandingan baru berjalan 70 detik menyulitkan skuad asuhannya untuk berkembang.

Dalam laga tersebut, Ralph Hasenhuttl menurunkan gelandang berusia 18 tahun, Alexandre Jankewitz, sebagai starter. Gelandang asal Swiss itu dimainkan karena The Saints –julukan Southampton– mengalami krisis pemain di lini tengah imbas badai cedera.

Salah satu gelandang andalan Southampton yang mengalami cedera adalah Oriol Romeu. Namun, Alexandre Jankewitz yang menjalani debut di Liga Inggris dini hari tadi justru membuat blunder.

Gelandang Timnas Swiss U-21 itu dinilai wasit yang memimpin pertandingan, Mike Dean, membuat pelanggaran keras kepada gelandang Man United, Scott McTominay. Alhasil, Alexandre Jankewitz diusir dari lapangan ketika laga baru berjalan dua menit.

Ketika Jankewitz keluar, Ralph Hasenhuttl ingin memasukkan bek tengah berpengalaman untuk menguatkan pertahanan. Sayangnya, beberapa bek andalan Southampton seperti Jannik Verstergaard dan William Smallbone mengalami cedera.

Karena tidak memiliki pilihan lain di bangku cadangan, Ralph Hasenhuttl pun tidak mengubah komposisi pemain hingga pertandingan memasuki menit 70. Kondisi itu pun dimanfaatkan betul oleh Man United.

Ketika Ralph Hasenhuttl melakukan pergantian pemain pertama tatkala Danny Ings digantikan Nathan Redmond, Man United sudah unggul 5-0.

Saat itu, gol-gol Man United dilesakkan Aaron Wan-Bissaka pada menit 18, Marcus Rashford (25’), gol bunuh diri Jan Bednarek (34’), Edinson Cavani (39’) dan Anthony Martial (69’).

Satu menit setelah Nathan Redmond masuk, Man United mencetak gol keenam via aks McTominay pada menit 71. Petaka semakin menghampiri Southampton di menit 86, yang mana bek merka Jan Bednarek mendapatkan kartu merah langsung.

Menghadapi lawan yang hanya 9 orang membuat Man United makin trengginas. Man United pun menambah tiga gol lewat penalti Bruno Fernandes (87’), Anthony Martial (90’) dan Daniel James (90+2).

“Kami kalah lagi dengan cara yang mengerikan. Kami kehilangan pemain ketika laga baru berjalan dua menit. Bermain dengan 10 orang sejak awal laga membuat kami terasa lama melakoni pertandingan,” kata Ralph Hasenhuttl mengutip dari Daily Echo, Rabu (3/2/2021). {okezone}