2 Pebulutangkis Kelahiran Indonesia Ini Bakal Bela Negara Lain di Olimpiade Tokyo 2020

Jelang Olimpiade Tokyo 2020 yang akan digelar pada 23 Juli-8 Agustus 2021 mendatang, satu fakta tentang cabang olahraga (cabor) bulutangkis terkuak.

Ternyata, akan ada dua pebulutangkis kelahiran Indonesia yang bakal berlaga untuk negara baru mereka di Olimpiade 2020 mendatang.

Dua pebulutangkis kelahiran Indonesia yang diketahui membela negara lain tersebut adalah Setyana Mapasa dan Ade Resky Dwicahyo.

Nama pertama lahir di Minahasa dan sempat membela Tim Indonesia pada Kejuaraan Dunia Junior tahun 2013 di Bangkok, Thailand.

Setyana tampil di Kejuaraan Dunia Junior tersebut bersama Jonathan Christie dan berhasil meraih medali perak sebelum memutuskan untuk menyeberang ke Australia pada tahun 2014.

Bermain di sektor ganda putri bersama Gronya Sommerville, dirinya sukses menjuarai berbagai macam turnamen seperti di kejuaraan Oseania, Dutch Open 2016, serta Canada Open 2016.

Di Olimpiade 2020 nanti, Setyana masih akan tampil bersama Gronya dan diharapkan bisa berbicara banyak mengingat pasangan ini merupakan ganda putri terbaik di Oseania.

Darah Indonesia di Azerbaijan

Nama yang kedua adalah Ade Resky Dwicahyo. Pebukutangkis kelahiran Kendari ini sempat berkiprah untuk Tim Indonesia dalam dua turnamen beregu yakni Kejuaraan Junior Asia dan Kejuaraan Dunia Bulutangkis pada tahun 2016 silam.

Dua turnamen tersebut menjadi turnamen terakhir pebulutangkis Ade Resky Dwicahyo bersama Timnas Bulutangkis Indonesia, karena setelah itu ia memilih menjadi warga negara Azerbaijan pada tahun 2018.

Pebulutangkis tunggal putra nomor 80 dunia ini akan menjadi tumpuan Azerbaijan di gelaran Olimpiade yang kali ini bakal digelar di Tokyo, kurang dari sebulan lagi. {indosport}