News  

Masyarakat Tak Puas Kinerja Wapres RI, Ujang Komarudin: Coba Publikasikan Apa Prestasinya?

Hasil survey Indikator Politik Indonesia menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Wakil Presiden Ma’ruf Amin jeblok, berada di angka 43,3 persen, atau di bawah 50 persen.

“Untuk wakil presiden ini (tingkat) kepuasannya sudah di bawah 50 persen. Ada pola di mana ketidakpuasan terhadap wakil presiden lebih tinggi dibanding kepuasan kepada Presiden Jokowi,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam konferensi pers, Rabu, 25 Agustus 2021 lalu.

Dilain pihak, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan terlihat bahwa rakyat memiliki tolok ukur sendiri dan sejatinya publik menginginkan sebuah kinerja yang dapat diukur dan dipertanggung jawabkan di hadapan publik.

Publik, termasuk netizen, ingin ada sebuah parameter sendiri terkait kinerja orang kedua di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Wajar jika masyarakat maupun netizen bertanya tentang kinerja pemimpinnya sendiri. Karena rakyat punya ukuran atau parameter sendiri dalam menilai kinerja wapresnya,” kata Ujang seperti dikutip Ragamindonesia.com, Sabtu, 28 Agustus 2021.

Ujang, seperti dilansir dari RagamIndonesia.com, mengatakan jika memang kinerja Wakil Presiden Maruf Amin memuaskan, rakyat akan memberi apresiasi, tapi jika yang terjadi sebaliknya, maka akan terus menjadi pertanyaan.

“Pertanyaan publik mesti dijawab dengan kinerja yang mengesankan. Bukan dengan pembelaan dengan cara mencari argumentasi pemebenaran bahwa seolah-olah sudah bekerja,padahal kerjanya tidak kelihatan dan gak ada dampaknya bagi masyarakat,” kata Ujang Komarudin.

Ujang menambahkan, jika memang Wapres Ma’ruf Amin memiliki banyak prestasi, maka publik berhak mengetahui. “Silahkan publikasi agar rakyat bisa menilai dan tidak lagi bertanya-tanya tentang kinerjanya,” demikian kata Ujang. {PR}