Komentari Rivalitas Dengan Marc Marquez, Valentino Rossi: 20-30 Tahun Lagi Kami Baru Akan Akur

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, tidak akur dengan Marc Marquez (Repsol Honda) dalam beberapa musim terakhir ini. Meski begitu, Rossi tidak menutup kemungkinan dirinya dan Marquez menjadi akur di masa depan.

Hal tersebut diungkapkan The Doctor –julukan Rossi- dalam sebuah acara yang menampilkan daftar nama-nama rivalnya selama berkompetisi di dunia balap motor. Saat nama Marquez muncul, Rossi tidak ragu untuk memuji bakat balap rivalnya tersebut.

“Marc adalah salah satu pembalap yang terbaik. Dia rival yang hebat dan dia sangat cepat,” kata Rossi, dilansir dari GP One, Selasa (31/8/2021).

“Namun, saya tidak merasa baik dengan Marquez di lintasan, dia sulit untuk dilawan. Saya pikir 20 atau 30 tahun lagi sebelum kita bisa akur,” imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, hubungan kedua pembalap terbaik MotoGP itu mulai memanas sejak akhir MotoGP 2015. Saat itu, Rossi dianggap sengaja menjatuhkan Marquez dalam balapan MotoGP Malaysia 2015 di Sirkuit Sepang.

Hal itu disinyalir sebagai ekspresi kekesalan Rossi kepada Marquez yang dianggap menghalanginya untuk menyalip rekan setim The Doctor saat itu, Jorge Lorenzo. Sekadar informasi, Rossi bersaing dengan Lorenzo dalam perebutan gelar juara MotoGP 2015.

Pada akhirnya, Rossi harus merelakan gelar juara MotoGP 2015 menjadi milik Lorenzo. Sementara itu, sejak musim 2015, Rossi dan Marquez pun berseteru.

Perseteruan mereka di luar ekspektasi para penikmat MotoGP. Pasalnya, Rossi adalah idola masa kecil Marquez. Pembalap asal Spanyol itu bahkan memasang poster Rossi itu di tembok kamarnya.

Namun, hubungan idola dengan penggemar itu berubah jadi perseteruan yang panas. Rossi dan Marquez memiliki hubungan yang dingin hingga sekarang. {okezone}