VALENTINO Rossi akan melakoni balapan terakhirnya di ajang MotoGP, tepatnya di Sirkuit Ricardo Tormo pada Minggu, 14 November 2021 malam WIB. Sekarang yang jadi pertanyaan, akankah 21 pembalap yang turun akan mengalah supaya Valentino Rossi menyabet podium ke-200 di MotoGP?
Semenjak mentas di kelas premier pada 2000, The Doctor –julukan Valentino Rossi– telah mencatatkan 199 podium. Hal itu berarti, Valentino Rossi hanya membutuhkan satu podium lagi untuk menggenapinya menjadi 200.
Sayangnya, perfoma Valentino Rossi belum cukup meyakinkan untuk finis podium, setelah dirinya finis kedua di MotoGP Andalusia 2020 yang digelar di Sirkuit Jerez. Kelar balapan tersebut, Valentino Rossi bak pembalap medioker.
Alhasil, Valentino Rossi hanya finis ke-15 di klasemen akhir MotoGP 2020. Performa lebih buruk ditampilkan Valentino Rossi musim ini. Jangankan bersaing finis teratas, untuk sekadar meraih poin (finis ke-15) Valentino Rossi saja kesulitan.
Tak heran, Valentino Rossi saat ini menempati posisi 20 klasemen sementara MotoGP 2021 dengan 38 angka. Tahu kesulitan finis podium, Valentino Rossi pernah melontarkan candaan.
Valentino Rossi meminta para penggemarnya untuk membuat petisi agar Dorna Sport (penyelenggara MotoGP) memberikannya podium ke-200.
“Saya pikir saya pantas naik podium atau menang. Ayo tanda tangani petisi, mungkin mereka akan memberi saya yang ke-200. Apakah Anda tahu berapa banyak yang telah hilang dalam karier saya?” canda Valentino Rossi, mengutip dari Tuttomotoriweb.
Menariknya, candaan Valentino Rossi direspons positif oleh para fans. Mereka pun mengeluarkan petisi yang meminta Dorna Sport memberikan podium ke-200 di MotoGP bagi Valentino Rossi.
“Untuk menghormati karier luar biasa Valentino Rossi, kami ingin melihat semua pembalap MotoGP menemaninya menuju kemenangan GP terbarunya di Valencia,” isi petisi tersebut, mengutip dari Tuttomotoriweb.
“Jelas, momen ajaib ini hanya mungkin terjadi jika tidak ada yang bersaing memperebutkan posisi penting di peringkat dunia,” lanjut pernyataan tersebut.
“Pada awal putaran terakhir, atau jika perlu selama putaran kedua dari belakang, setiap rival harus disusul oleh The Doctor dan bersama-sama mereka harus berparade ke garis finis,” sambungnya.
“Ini untuk pencapaian podium ke-200 dan kemenangannya yang ke-116. Itu akan menjadi tanda terima kasih yang luar biasa dari semua pembalap, contoh bagi dunia olahraga dan momen unik bagi para penggemar,” urai isi petisi tersebut.
Berhubung gelar juara individu sudah disabet Fabio Quartararo, dan konstruktor dimenangkan Ducati, bukan tak mungkin momen di atas bakal kesampaian. Jadi, Valentino Rossi menutup kariernya dengan menyabet podium ke-200 di MotoGP? {okezone}
