Gubernur DKI Anies Baswedan mengatakan, pasca terjadinya bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya Minggu, (13/4/5/2018) dirinya sebagai Ketua Forkompimda DKI Jakarta telah berkomunikasi dengan Kapolda Metro Jaya, Pangdam Jaya, BINDA DKI, dan instansi terkait lainnya untuk mengelola risiko dan memastikan keamanan kota dan warga.
“Sampai dengan tadi pagi pun kita masih komunikasi terus. bahkan tidak lama Sebelum saya datang ke sini (Balai Kota) saya bicara dengan pak Kapolda, memantau perkembangan terakhir. Alhamdulillah Jakarta aman terkendali,” kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (14/5/2018).
Dikatakan Anies, saat ini 36.000 petugas gabungan dari seluruh aparat kepolisian Kodam Satpol PP dan aparatur Pemerintah semua dalam posisi siaga untuk memastikan keamanan objek vital di Jakarta untuk merespon cepat laporan dari masyarakat.
“36.000 saat kita berbicara ini sedang bertugas di lapangan memastikan semua objek vital di Jakarta dalam posisi aman, dan bisa merespon cepat atas semua laporan yang ada dari masyarakat,” kata dia
Dia menegaskan dari tingkat kelurahan baik Kepolisian dan TNI telah bekerja bersama-sama yang juga di dalamnya ada unsur Babinsa, babinkamtibmas serta RT RW dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM).
“Dan disana ada unsur Babinsa ada unsur bhabinkamtibmas kemdiknas ada RT RW FKDM semua dalam posisi bekerja bersama di lapangan,” tutupnya
