Kocak! Konten Kreator Cilik Berusia 5 Tahun Ini Parodikan Layangan Putus

Mazaya Amania Nalapraya memang masih berusia 5 tahun. Di usianya yang masih belia, bocah yang akrab disapa Yaya ini sukses memikat hati banyak orang lewat konten-konten yang ia buat.

Mulai dari konten unboxing mainan, make up, fun cooking, hingga membuat video parodi ‘its my dream’ yang diambil dari serial Layangan Putus.

Maka tak heran, jika saat ini bocah kelahiran Jakarta, 26 September 2016 tersebut menjadi salah satu konten kreator cilik Tanah Air dengan banyak penggemar diberbagai platform media sosial.

Seperti Youtube, TikTok, hingga Instagram. Bahkan Yaya telah mempunyai 164 ribu pengikuti di akun Instagram pribadinya @mazayaamania.
Lantas bagaimana awal mula cerita Yaya terjun di dunia konten kreator?

Kepada Basra, Zuria Mirza Nalapraya bunda Yaya bercerita, jika ia bersama sang suami Rama Marzuki Nalapraya hanya ingin mendokumentasikan kegiatan Yaya dari bayi.

Berawal dari hal itu, kedua orang tua Yaya pun melihat jika sang anak mempunyai bakat ketika tampil di depan kamera.

“Kalau membuat video di Youtube itu saat Yaya berusia 1,5 tahun. Saat membuat konten Yaya terlihat aktif dan percaya diri,” kata Zuria, Jumat (4/1).

Zuria menuturkan, saat membuat konten, ia dan suami kerap berbagi tugas. Ia bertugas memegang kamera dan menjadi stylish untuk Yaya, sementara sang suami membuat ide cerita dan terkadang ikut akting menemani Yaya.

“Untuk waktu bikin konten senyamannya Yaya, yang penting waktunya setelah Yaya sekolah online,” tuturnya.

Ketika ditanya lebih lanjut terkait cara Zuria dan Rama mengatasi mood Yaya, perempuan 41 tahun ini mengungkapkan jika biasanya ia memberikan camilan kesukaan sang anak.

“Biasanya kalau lagi enggak mood, si daddy bikin content terus mancing-mancing Yaya terus biasanya Yaya jadi ingin ikutan. Kalau enggak mami berikan camilan, terus Yaya jadi good mood,” ungkap Zuria.

Sementara untuk mendidik sang anak agar menjadi pribadi yang baik, Zuria dan Rama mempunyai cara tersendiri. Dimana pasangan suami istri yang telah menikah selama 10 tahun ini tidak pernah membohongi Yaya, mengajarkan disiplin, dan memberikan kasih sayang.

“Waktu Yaya kecil juga kita ajak berbicara normal, tidak pernah dipelat-pelatkan. Biar anak juga bisa paham. Waktu bikin konten, kita juga tidak pernah memaksa, semua dibuat fun. Lalu anak jangan di takut-takutin, harus konsisten bikin content-nya,” jelasnya.

Bahkan, seiring berkembangnya usia Yaya, Zuria mengungkapkan jika saat ini sang anak mulai mempersiapkan sendiri alat-alat untuk membuat konten.

“Karena dia suka liat daddy nya set up camera, dari sana dia belajar pengen set up camera sendiri, dan lain-lain,” ungkapnya.

Ke depan, Zuria dan suami berharap, Yaya dapat menjadi anak baik, mandiri, dan bisa menghibur semua orang. “Kami mempersiapkan agar Yaya bisa menghibur Indonesia dan dunia. Karen fans Yaya juga banyak dari luar negeri,” pungkasnya.

Sementara itu, Yaya menuturkan jika ia senang menjalani aktivitasnya sebagai seorang konten kreator cilik. Karena menurutnya, saat membuat konten ia tidak merasa terbebani dan seperti lagi bermain.

“Yaya senang, soalnya Yaya suka bikin orang ketawa. Kalau bikin konten juga seperti lagi bermain. Yaya paling senang buat konten make up dan unboxing mainan,” tutupnya. {kumparan}