News  

Mahathir Mohamad: Malaysia Harusnya Minta Kembali Singapura dan Kepulauan Riau

Perdana Menteri sementara Malaysia Mahathir Mohamad saat konferensi pers di Kuala Lumpur, Minggu (1/3). Foto: AFP/Mohd RASFAN

Eks Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyampaikan pernyataan kontroversial. Ia mengatakan, Negeri Jiran seharusnya mengeklaim Singapura dan Kepulauan Riau.

Pernyataan Mahathir disampaikan saat pidato pada Minggu 19 Juni 2022 lalu, dalam acara di Negara Bagian Selangor bernama Kongres Survival Melayu.

Menurut Mahathir Singapura seharusnya menjadi bagian Malaysia, lantaran dulunya Negeri Singa adalah bagian dari Johor. Oleh sebab itu, Johor semestinya mengeklaim agar Singapura dikembalikan ke Malaysia.

“Tidak ada tuntutan apa pun dari Singapura. Malahan, kita memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan baru dari sebuah negara bernama Singapura,” kata Mahathir seperti dikutip dari The Strait Times.

Ia menambahkan, Pemerintah Malaysia merasa lebih berharga memenangkan kendali di Pulau Sipadan dan Ligitan melawan Indonesia.

Di lain sisi Malaysia malah kalah atas sengketa Pedra Branca atau Pulau Batu Puteh melawan Singapura.

“Kami seharusnya tidak cuma meminta Pedra Branca atau Pulau Batu Puteh untuk dikembalikan,” ujar pria 96 tahun tersebut.

“Kami semestinya meminta kembali Singapura begitu juga Kepulauan Riau, karena mereka adalah tanah Melayu,” sambung dia.

Ia pun menyebut, di masa lalu tanah Melayu terbentang luas mulai dari Tanah Genting Kra di Thailand selatan hingga Kepulauan Riau meliputi Singapura. Kini, di masa pemerintahan saat ini tanah Melayu hanya terbatas di semenanjung Malaya.(Sumber)