JELANG MotoGP Malaysia 2022, Aprilia tegaskan belum menyerah di perebutan gelar juara akan dibahas dalam artikel ini. Manajer Aprilia Racing, Massimo Rivola bertekad untuk bertarung semaksimal mungkin di Sirkuit Sepang.
Sebagaimana diketahui, Aleix Espargaro merupakan pembalap andalan Aprilia yang memiliki peluang untuk merebut titel juara MotoGP 2022. Namun, pembalap asal Spanyol ini justru gagal meraih hasil maksimal pada tiga balapan sebelumnya di Jepang, Thailand, dan Australia.
Teranyar, Aleix Espargaro melewati kesempatan emas untuk merapatkan jarak di puncak klasemen dalam balapan MotoGP Australia 2022 lalu. Padahal, Fabio Quartararo yang ada di posisi teratas gagal finis dan tak membawa satu pun poin dari Sirkuit Phillip Island.
Akan tetapi, rider asal Spanyol itu hanya meraih tujuh poin tambahan saja usai finis di urutan sembilan. Sementara saingannya yang lain, Francesco Bagnaia, sukses menyabet podium ketiga yang membuatnya menggeser Fabio Quartararo di puncak klasemen.
Kini, Aleix Espargaro tertinggal 27 poin dari Pecco -sapaan Francesco Bagnaia dan berselisih 13 angka dari Fabio Quartararo. Dengan dua balapan tersisa, tentu peluangnya untuk merebut tempat pertama dari bintang Ducati Lenovo itu masih ada meski cukup sulit mewujudkannya mengingat performa rivalnya itu yang sangat konsisten di paruh kedua musim ini.
Kendati demikian, Massimo Rivola ingin Aleix Espargaro dan Aprilia mengakhiri musim sebagai juara karena tak mau sekadar menerima pujian menjalani musim yang baik saja. Oleh karena itu, dia mau anak buahnya siap bertarung dalam balapan selanjutnya di MotoGP Malaysia 2022 membuka peluang juara mereka tetap terjaga hingga balapan terakhir di Valencia.
Saya tidak peduli dengan yang sudah terjadi di musim ini, di sini kami ingin bermain di kejuaraan sampai akhir, kami di sini bukan hanya untuk mengatakan ‘musim yang bagus, musim yang bagus’,” kata Massimo Rivola dilansir dari Corsedimoto, Selasa (18/10/2022).
“Kami harus pergi ke Malaysia dengan pisau di antara gigi kami. Tetapi pertama-tama kami harus memahami apa yang terjadi di sana, yang tidak diperbolehkan di trek itu karena kami kehilangan poin penting hari ini (di Australia),” imbuhnya.
Sebagai informasi, balapan MotoGP Malaysia 2022 sendiri dijadwalkan berlangsung pada Minggu 23 Oktober 2022 pukul 14.00 WIB. Ini menjadi kali pertama Sirkuit Sepang mengadakan balapan kuda besi terelite di dunia itu dalam tiga tahun terakhir setelah dua musim sebelumnya ditunda karena pandemi Covid-19.(Sumber)
