Pembalap Tim Scuderia Ferrari, Charles Leclerc, kecewa karena dirinya gagal bersaing dalam memperebutkan gelar juara di Formula One (F1) 2022. Ia pun berharap Ferrari bisa jauh lebih konsisten ke depannya jika ingin bisa bersaing memperebutkan gelar juara di musim depan.
Sebagaimana diketahui, Leclerc gagal menjadi juara F1 2022 dan membuat Max Verstappen berhasil mendapatkan gelar keduanya secara beruntun. Meski menyisakan tiga balapan lagi, Leclerc kini tertinggal 124 poin dari Verstappen di puncak klasemen.
Terbaru Leclerc gagal menghentikan dominasi Verstappen di F1 GP AS, Senin 24 Oktober 2022 dini hari WIB. Pembalap asal Monako itu harus puas menempati posisi ketiga, sedangkan Verstappen meraih kemenangan ke-13 di musim ini.
Leclerc pun menyebut ada hal-hal kecil yang menjadi penentu balapan. Keadaan tersebut membuat Leclerc kesulitan untuk membawa mobil Ferrari andalannya berada di depan.
“Semua hal-hal detail yang menjadi masalah. Terkadang, kami sudah membuat keputusan yang tepat, terkadang juga salah. Kami harus lebih konsisten dalam hal ini,” kata Leclerc di laman resmi F1, Rabu (26/10/2022).
Pembalap berpaspor Monako itu menyebut kecepatan Ferrari sudah cukup bagus. Kini, tinggal bagaimana cara mereka mengatasi sejumlah masalah tersebut, seperti degradasi ban yang begitu cepat.
“Kami harus mencoba dan memahami dinamika dari situasi ini. begitu juga dengan proses yang kami lalui pada saat ini. Kecepatannya sudah ada. Kami kuat sepanjang akhir pekan, tetapi kami kemudian kehabisan ban dan kondisi menjadi sulit,” ujarnya.
Selanjutnya, Leclerc dan pembalap lain akan beraksi di F1 GP Meksiko 2022. Balapan di Sirkuit Hermanos Rodriguez itu akan berlangsung pada Senin 31 Oktober 2022. {sumber}
