News  

Jokowi: Gedung-Gedung yang Dibangun Swasta di IKN Akan Terlihat di Januari 2023

Presiden Joko Widodo menyatakan, pembangunan gedung-gedung yang digarap swasta di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan mulai terlihat pada awal tahun 2023. Selain itu, progres infrastruktur seperti pembangunan bendungan, pengembangan lahan, serta akses jalan berjalan dengan baik.

Hal tersebut diungkapkan Jokowi saat meninjau pembangunan infrastruktur kawasan IKN, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Selasa (25/10/2022).

“Land development untuk kementerian, untuk gedung wakil presiden, untuk gedung presiden, semuanya sudah saya lihat dalam proses persiapan-persiapan. Pembangunan infrastruktur jalan juga sudah dimulai, utamanya yang jalan tol dari IKN ke Balikpapan. Saya kira ini progres yang baik,” kata Presiden Jokowi seperti dikutip dari laman presidenri.go.id.

“Nanti bisa kita lihat di bulan Januari insyaallah kalau bukan hanya gedung-gedungnya pemerintah, tetapi private sector, sektor swasta, investor, PPP (public private partnership) sudah pada masuk dan mulai. Ini yang nanti akan menggeliatkan IKN betul-betul sebagai pusat perekonomian baru dan kita harapkan ini terus bergerak,” sambungnya.

Dalam kunjungan itu, Presiden Jokowi menempuh jalur laut, yang akan menjadi wilayah transportasi logistik ke IKN. Presiden menyebut bahwa pelabuhan di wilayah tersebut nantinya juga akan dikembangkan untuk transportasi publik.

“Sementara kita pakai dulu untuk logistik dan nantinya menurut saya di pelabuhan yang sekarang ada ini, ini kan pelabuhan lama, ini akan dikembangkan juga untuk penumpang dan logistik,” ujar Jokowi.

Melihat berbagai progres tersebut, Presiden pun optimistis upacara peringatan HUT RI pada 17 Agustus 2024 mendatang dapat digelar di IKN. “Ya kalau kerjanya seperti ini saya kira insyaallah bisa, harus optimistis,” tambahnya.

Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan tersebut antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono. {sumber}