Fahd Elfouz Arafiq mengucapkan selamat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mendapatkan penghargaan Perdamaian Internasional dari Forum perdamaian Abu Dhabi Cheikna oleh Abdallah Al Sheikh Al Mahdfodh Bin Bayah, pada Senin, (7/11) di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Ketua Umum DPP Barisan Pemuda Nusantara (BAPERA) ini mengatakan, Presiden Jokowi sangat layak mendapatkan Anugerah Perdamaian Internasional Imam Hasan bin Ali dari ADPF atas jasanya yang berkontribusi nyata mengupayakan perdamaian dunia.
“Media asing seperti Reuters, AFP dan Al Jazeera menuliskan tentang Presiden Joko Widodo dengan ‘Ketua G20 Indonesia dorong perdamaian dengan Kunjungan, Rusia, Ukraina’. Ketika perang berkecamuk pada 26-28 Juni 2022, Presiden Jokowi datang langsung ke Rusia dan Ukraina untuk mengupayakan perdamaian Dunia, karena perang kedua negara ini berefek sistemik pada kondisi ekonomi, politik dan sosial global.” tutur Ketua DPP Partai Golkar ini.
Mantan Ketua Umum DPP KNPI ini menambahkan, apa yang dilakukan Presiden Jokowi adalah jalan panjang menuju perdamaian dunia. “Posisi Jokowi cukup strategis karena Presiden ke-7 RI ini membawa topik krisis kemanusiaan dan krisis pangan global.” Ungkapnya.
Bahkan, lanjut Fahd, Presiden Tiongkok Xi Jin Ping memuji ‘nyali dan keberanian’ Presiden Jokowi dalam mengupayakan perdamaian dan memperbaiki situasi kemanusiaan. Salah satunya lewat kunjungan ke Ukraina dan Rusia saat bertemu Jokowi di Villa 14, Diaoyutai State Guesthouse Beijing, Selasa (26/7/2022).
Misi perdamaian yang dibawa mantan Walikota solo ini dengan mendorong ditemukannya solusi menghadapi krisis pangan dan energi yang sedang melanda dunia dan hal ini tidaklah mudah. Tapi Indonesia terus berusaha agar ditemukan solusi dengan secepatnya, apalagi Indonesia akan menjadi tuan rumah G20 di bali pada 20 November ini. “Karena itu keberanian Presiden Jokowi dalam mengupayakan perdamaian dunia sangat layak di apresiasi.” Pungkasnya. {golkarpedia}
