DPP Partai Golkar meluncurkan aplikasi yang akan menjadi sumber informasi kepada para kadernya, yakni MPO Go. Aplikasi tersebut bisa langsung diunggah di Play Store. Peluncuran ini dihadiri Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Hotel Sultan, Selasa, (22/11/2022). Sekaligus menutup kegiatan Pendidikan Politik Bidang Komunikasi dan Informasi Partai Golkar.
Turut hadir pula dalam acara tersebut, Ketua Dewan Kehormatan, Akbar Tandjung, Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar Agung Laksono, para Menteri dari Partai Golkar dan perwakilan pimpinan Media dan Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar se-Indonesia.
Wakil Ketua DPP Partai Golkar Bidang Komunikasi dan Informasi, Nurul Arifin mengatakan, aplikasi ini merupakan bagian dari pendidikan politik partai berlogo pohon beringin tersebut.
“Program MPO Go, nanti kita bisa menjadi saluran untuk berbagai agenda partai, agenda Pilpres (Pemilihan Presiden) dan juga Pemilihan Legislatif (Pileg) ini jadi sumber berita,” kata legislator Partai Golkar asal Jawa Barat ini dalam sambutannya.
Dalam aplikasi MPO Go, kata dia, juga terdapat pendidikan politik untuk generasi Z atau kaum milenial. Pendidikan politik itu berbentuk animasi yang bertajuk Warung Kuning. Ada dua tokoh dalam animasi tersebut yakni, Nurul Arifin dan Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO), Meutya Hafid.
Dalam animasi tersebut nampak Nurul Arifin dan Meutya Hafid memperkenalkan Airlangga Hartarto sebagai calon presiden 2024 kepada masyarakat di sebuah warung makan.
Lalu, disebutkan juga prestasi Airlangga saat menjabat Menteri Koordinator Perekonomian di Kabinet Indonesia Maju. Terlihat pula Nurul dan Meutya memberikan pendidikan politik terutama dalam menghadapi Pemilu 2024 dengan bahasa yang mudah dipahami.
Pada pidato penutup, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto apresiasi peluncuran MPO Go. Media dan Penggalangan Opini bagi Airlangga adalah ujung tombak pemenangan Partai Golkar.
“MPO wajib hadir di seluruh agenda partai, tidak perlu menunggu diundang, setiap kegiatan partai, organisasi sayap dan sebagainya, MPO harus jadi yang terdepan,” pungkas Airlangga Hartarto {golkarpedia}
