Kejuaraan dunia esports bertajuk World Esports Championship ke-14 resmi dibuka di Bali, Indonesia, Jumat malam (2/12).
Pembukaan kejuaraan dunia esport secara outdoor ini dibuka oleh Ketua Harian PB ESI, Bambang Sunarwibowo yang mewakili Ketua Umum PB ESI, Budi Gunawan.
Mewakili BG, Bambang takjub dengan ekosistem esports Indonesia yang cukup besar hingga menjadikan Indonesia barometer esports internasional.
“Pencapaian ini tentu tidak mudah. Berkat kerja keras dari berbagai pihak, termasuk dukungan dari pemerintah, PB ESI, dan seluruh ekosistem esports Indonesia, kejuaraan tahun ini terselenggara di Bali,” kata Bambang.
Kehadiran 106 negara pada kejuaraan tersebut juga membuktikan antusiasme dunia internasional sangat tinggi hingga mengukir sejarah baru bagi Indonesia di Guinness Book World of Record.
Esports, kata Bambang, kini sudah menjadi industri olahraga yang mampu mendorong ekonomi kreatif serta parawisata melalui konsep sports, tourism, promosi, hingga budaya bangsa di kancah dunia.
“Esports juga membuka jenjang karier yang luas serta menciptakan profesi-profesi baru yang menuntut berbagai kecerdasan, ketangkasan, kedisiplinan, intelektualitas, dan integritas,” demikian Bambang.
World Esports Championship ke-14 ini digelar di Hotel Merusaka Nusa Dua Bali mulai 2 hingga 11 Desember 2022 dengan memperebutkan 6 nomor gim, yakni Tekken 7, Dota 2, Mobile Legend: Bang Bang, PUBG Mobile, eFootball 2022, dan CS:GO.
Kejuaraan dunia kali ini sedikitnya diikuti 600 peserta untuk memperebutkan nominal hadiah yang besar.(Sumber)
