News  

Siaga 98: Penundaan Pemilu 2024 Buka Peluang Kudeta

Apapun alasannya, penundaan Pemilu 2024 akan mengakibatkan kekosongan kekuasaan baik di legislatif dan eksekutif secara nasional.

Oleh karena itu, menurut Koordinator Simpul Aktivis Angkatan 98 (Siaga 98) Hasanuddin, penundaan Pemilu 2024 membuka peluang terjadinya kudeta.

“Ini sama dengan memberikan jalan bagi pergantian kekuasaan dengan cara kudeta atau coup d etat,” kata Hasanuddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/3).

Dengan begitu, kata Hasanuddin, pergantian kekuasaan yang tidak diatur dan bertentangan dengan UUD Dasar 1945 akan menimbulkan malapetaka nasional.

Terkait hal ini, menurut Hasanuddin, putusan PN Jakpus soal menunda Pemilu 2024 telah memunculkan kegaduhan dan kerugian bagi Partai Prima sendiri.

“Karena makin tidak mungkin untuk lolos sebagai peserta pemilu sebab putusan yang ultra vires dan habis waktu menunggu putusan berkekuatan hukum tetap,” demikian Hasanuddin.(Sumber)