Finis Ke-2 di MotoGP Italia 2023, Jorge Martin Kesulitan Taklukkan Francesco Bagnaia

PEMBALAP Pramac Ducati, Jorge Martin harus puas finis kedua di MotoGP Italia 2023. Dirinya mengatakan, bersaing dengan Francesco Bagnaia adalah hal yang paling sulit.

Selain itu, Jorge Martin juga menyinggung, untuk kalahkan Bagnaia, dirinya hanya bisa berharap pembalap berjuluk Pecco itu buat kesalahan. Jika tidak, juara jadi hal yang mustahil.

Jorge Martin

“Saya mampu memperkecil jarak dengan pembalap terdepan tiap harinya. Kemenangan terlihat sangat jauh dan satu-satunya kesempatan saya bisa menang ialah jika Pecco (Bagnaia) membuat kesalahan,” ungkap Martin dilansir dari Speedweek, Senin (12/6/2023).

“Akan tetapi, dia (Pecco) tampil dengan sangat baik meskipun saya sudah mencoba untuk memberikannya tekanan. Ban belakang saya sudah mencapai batas maksimal,” lanjutnya.

Sebagai informasi, Jorge Martin sukses naik podium di sprint race dan juga balapan utama MotoGP Italia 2023 yang digelar di Sirkuit Mugello. Ia finis ketiga di sprint race dan menduduki posisi kedua di balapan utama

Sementara Bagnaia berhasil menyabet juara di sprint race dan balapan utama MotoGP Italia 2023. Bahkan, pembalap asal Italia itu meraih pole position balapan utama, dan kemudian melanjutkan penampilan impresifnya hingga menduduki podium tertinggi

Pada saat balapan utama, Bagnaia yang memulai balapan dari posisi terdepan tak terkejar hingga akhir sesi. Dia selalu menjaga keunggulan di depan para pembalap lainnya dan tak pernah sekalipun disalip.

Jorge Martin

“Pada akhirnya, saya mencoba untuk menjaga Johann (Zarco) di belakang saya dan dia tidak menyerah hingga akhir. Saya mampu finis kedua,” timpal Jorge Martin.

Dengan hasil tersebut, Jorge Martin masih tertahan di posisi ketiga klasemen MotoGP 2023. Pembalap asal Spanyol itu mengoleksi 107 poin. Sementara posisi pertama masih di tempati Francesco Bagnaia, yang membukukan 131 poin.(Sumber)