Riuh politik di tahun 2024 mendatang tak hanya ramai membahas nama-nama calon presiden (capres), tapi juga sosok bakal calon wakil presiden (cawapres). Selain capres, nama cawapres pun menjadi perhatian pelaku usaha ke depannya.
Lalu, siapa sosok ideal jadi Wakil Presiden RI untuk 5 tahun pemerintahan mendatang? Saat ditanya soal sosok ideal cawapres yang akan datang, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Shinta Kamdani enggan mengerucut pada salah satu nama. Namun yang terpenting bagi dunia usaha adalah membawa kondisi berusaha yang kondusif.
“Namanya udah ada semua. Yang penting dari pelaku usaha kita dukung siapapun pasti ada, kita selalu katakan pemilu yang akan datang bertanding untuk bersanding, itu yang paling penting,” kata Bos Pengusaha itu kepada CNBC Indonesia di Kementerian PUPR, dikutip Rabu (5/7/2023).
Sementara itu, pengusaha nasional Sofjan Wanandi mengharapkan, sosok Wapres yang akan datang memahami ekonomi.
“Apapun kita harapkan nanti presidennya itu adalah wakil presidennya orang yang mengerti ekonomi karena challenge kita 5 tahun ke depan pengusaha adalah ekonomi,” kata Sofjan.
Pasalnya, Ketua Dewan Pertimbangan Apindo itu menilai kemampuan itu tak dimiliki calon-calon presiden yang ada.
“Melihat dari 3 calon yang menjadi top dari semua survei itu saya lihat sebagian besar bukan orang yang mengerti ekonomi betul,” sebutnya.
Hingga kini ada beberapa nama yang disebut-sebut bakal jadi Cawapres, diantaranya adalah Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Adapun partai pengusung sudah mulai bergerak mengusulkan nama Cawapres. Partai Demokrat, salah satu partai yang mengusung Anies maju Capres telah mengirimkan kandidat nama Cawapres Anies.
Siapa saja?
“Nama yang dipaparkan dan diperhitungkan sebagai cawapres tidak tunggal. Selain AHY, ada nama Khofifah Indar Parawansa, Sandiaga Uno, Yenny Wahid, Andika Perkasa, Ahmad Heryawan, Ahmad Syaikhu, Salim Segaf Al-Jufri dan Ridwan Kamil,” ungkap Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief beberapa waktu lalu seperti ditulis Selasa (4/7/2023).
Dari sejumlah nama tersebut, Khofifah Indar Parawansa dan Yenny Wahid disebut-sebut menjadi kandidat kuat menjadi Cawapres Anies. Nama-nama tersebut akan diserahkan ke tim Anies untuk diseleksi. Partai Demokrat disebutnya tidak pernah memaksa AHY sebagai Cawapres Anies.
Lantas bagaimana dengan Capres Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, siapa sosok Cawapresnya?
Sederet nama juga dikaitkan menjadi Cawapres Prabowo Subianto. Nama-nama yang muncul ke permukaan sudah dikenal baik oleh publik. Siapa saja?
Mereka adalah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Dari sejumlah nama tersebut, Muhaimin Iskandar sosok yang paling kuat akan menemani Prabowo di Pilpres 2024.
“Seperti yang disampaikan pimpinan Partai Gerindra, kandidat terkuat calon wakil presiden Pak Prabowo sampai saat ini, sampai malam ini kita bicara adalah Gus Muhaimin, sampai saat ini,” kata Politikus Partai Gerindra Andre Rosiade usai nonton bareng ‘Kejar Mimpi Gaspol!’ di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (2/7) malam.
Sementara itu teka-teki juga muncul untuk Cawapres Ganjar Pranowo. PDIP disebut-sebut sudah menyerahkan beberapa nama kandidat yang menemani Ganjar di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu menyebut 2 nama sebagai kandidat Cawapres Ganjar. Mereka adalah Mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Masinton menambahkan, tak menutup kemungkinan Sandiaga Uno dan Erick Thohir pun berpeluang mendampingi Ganjar.(Sumber)
