Ini Daftar 11 Atlet Belia Yang Lolos Karantina Audisi Umum PB Djarum 2023

Sebanyak 11 atlet berhasil bergabung dengan klub PB Djarum dan meraih Djarum Beasiswa Bulutangkis setelah melewati proses rangkaian seleksi Audisi Umum PB Djarum 2023 yaitu screening, turnamen, hingga karantina.

Hasil yang diumumkan pada Sabtu (5/8/2023) tersebut terbagi atas empat atlet U-11 Putra, empat atlet U-11 Putri, dua atlet U-13 Putra, satu atlet U-13 Putri.

Mereka terpilih dari 1.529 peserta Audisi Umum dari berbagai penjuru Tanah Air.

Para atlet yang bergabung dengan PB Djarum ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia, yakni Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Papua.

Salah satu atlet yang berhasil menjadi anggota baru skuad PB Djarum ialah Gavriel Aldrich Alharon Labatar asal Kabupaten Asmat, Papua dari kelompok usia U-11.

Gavriel merasa bersyukur impiannya untuk bergabung dengan klub favoritnya bisa terwujud.

Setelah pada Audisi Umum tahun lalu gagal menjadi atlet binaan PB Djarum, lantaran tereliminasi di tahap karantina, kini ia sangat antusias untuk menjalani berbagai program pelatihan demi menjadi atlet segudang prestasi.

“Saya sangat bersyukur akhirnya bisa masuk PB Djarum setelah sempat gagal pada Audisi Umum tahun lalu,” ucap Gava, sapaan akrabnya.

“Saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini untuk bisa menimba ilmu sebanyak-banyaknya dan mengasah kemampuan supaya bisa jadi atlet hebat.”

Hal senada disampaikan oleh Aisyah Anindya Rubiyanto asal Kota Samarinda, Kalimantan Timur yang menjadi satu-satunya peserta yang lolos dari kelompok usia U-13 Putri.

Langkahnya untuk meraih impian sebagai juara dunia akan ia siapkan mulai saat ini.

“Rasanya senang sekali bisa masuk jadi atlet PB Djarum, apalagi pas masa karantina empat minggu kemarin lumayan berat.”

“Semoga saya bisa mengikuti jejak Mutiara yang baru saja juara AJC 2023,” paparnya.

Ketua Tim Pencari Bakat Audisi Umum PB Djarum 2023, Sigit Budiarto, menuturkan bahwa mereka yang terpilih adalah hasil pengamatan Tim Pencari Bakat dan pelatih PB Djarum yang dilakukan secara komprehensif selama tahap karantina.

Hal ini tak lepas dari upaya PB Djarum dalam mencari bibit pebulutangkis berkualitas super yang akan diasah oleh klub yang bermarkas di Kudus tersebut demi meningkatkan kejayaan bulutangkis Indonesia.

“Kami ucapkan selamat kepada para atlet yang telah resmi bergabung dengan PB Djarum,” ujar Sigit.

“Mereka ini adalah yang terpilih dari hasil kurasi Tim Pencari Bakat serta pelatih PB Djarum sesuai dengan kriteria yang kami tetapkan serta melewati aspek penilaian yakni fisik, kesehatan, dan teknik.”

“Kami berharap para atlet ini dapat mengikuti program pelatihan yang diberikan PB Djarum dengan tekun dan bersungguh-sungguh.”

“Namun bagi yang belum berhasil terpilih, bukan berarti mereka kualitasnya kurang baik.”

“Jangan berkecil hati, karena masih ada kesempatan untuk bergabung dengan PB Djarum melalui Audisi Umum maupun jalur lainnya,” pungkasnya.

Adapun Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin berharap, para atlet yang kini menjadi keluarga besar PB Djarum tersebut dapat berlatih dan menempa kemampuan secara optimal sehingga kelak bisa menjadi juara di level dunia.

“Audisi Umum sudah terbukti melahirkan pebulutangkis berbakat dan diharapkan akan mengharumkan nama bangsa seperti Mutiara, lalu sebelumnya ada Kevin Sanjaya, saat ini sudah menjadi pemain elite dunia.”

“Saya berharap, lulusan Audisi Umum tahun ini bisa berprestasi lebih tinggi lagi.”

“Kami akan membina dan memberi kesempatan untuk berlaga di turnamen regional, nasional hingga internasional.”

 

“Untuk itu, saya ucapkan selamat bergabung dan asah kemampuan kalian hingga bisa menjadi pemain top dunia,” tandas Yoppy.

Berikut para peraih Djarum Beasiswa Bulutangkis 2023:

U-11 Putra:
Gavriel Aldrich Alharon Labatar – Kabupaten Asmat, Papua
Ghathfaan Rizqie Ramadhan Haryanto – Kota Semarang, Jawa Tengah
Naufal Rasyid Adz Dzaki – Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
Daniel Pradipta Zaen – Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur

U-11 Putri:
Glory Patricia Djawa Bele – Kota Denpasar, Bali
Aqila Talita Shaki – Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah
Nafla Berly Syakira Alhabsy – Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur
Hafizah Hasanah Zahra – Kota Makassar, Sulawesi Selatan

U-13 Putra:
Adhy Hasmoro – Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah
Muhammad Ridho Nuris – Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur

U-13 Putri:
Aisyah Anindya Rubiyanto – Kota Samarinda, Kalimantan Timur

(Sumber)