TERNYATA ini sosok murid pertama Akademi Balap milik legenda MotoGP Valentino Rossi. Sosok tersebut bukanlah yang terlihat di grid MotoGP 2023 seperti Francesco Bagnaia, Marco Bezzecchi, Luca Marini, atau bahkan Franco Morbidelli.
Nama yang disebut terakhir kerap kali diklaim sebagai murid pertama VR46 Riders Academy. Hal tersebut tidak salah mengingat Morbidelli memang termasuk gelombang pertama murid di akademi itu.
Namun, sosok murid pertama akademi balap milik Rossi itu adalah Marco Simoncelli. The Doctor mengakui Super Sic adalah pembalap pertama yang menimba ilmu dengannya.
“Kami memulai akademi ini lebih dari 10 tahun yang lalu. Namun, semuanya dimulai dengan Marco Simoncelli,” ujar Rossi, dikutip dari Geopop.it, Senin (28/8/2023).
“Ia adalah pembalap pertama yang bergabung dengan akademi, meskipun akademi itu sendiri belum terbentuk,” jelas pria asal Italia itu.
Ya, Simoncelli adalah sosok yang menginspirasi Rossi untuk mendirikan akademi balap miliknya di Tavullia, Italia. Akademi itu sendiri baru berdiri 2013 atau sekira dua tahun setelah meninggalnya sang ‘murid’ pertama.
Simoncelli memang sudah wafat pada 23 Oktober 2011 usai mengalami kecelakaan fatal di Sirkuit Internasional Sepang, Selangor, pada balapan MotoGP Malaysia. Ironisnya, Rossi justru salah satu pembalap yang menabrak muridnya itu.
Dari Simoncelli lah, Rossi terinspirasi membentuk akademi untuk menggembleng bakat-bakat terbaik di Italia. Hasilnya sudah mulai terlihat pada beberapa tahun terakhir.
Bagnaia tampil sebagai juara dunia MotoGP 2022. Lalu, Morbidelli sempat menjadi runner-up MotoGP 2020. Bezzecchi kini mencuat sebagai kandidat juara MotoGP 2023, sementara Marini perlahan-lahan menjadi kuda hitam.(Sumber)
