Pembalap Tim Mooney VR46, Marco Bezzecchi dipastikan bertahan dengan tim milik Valentino Rossi itu usai MotoGP 2023. Sebab Bezzecchi baru saja memperpanjang kontraknya hingga akhir musim 2024.
Kabar baik itu disampaikan langsung oleh Mooney VR46 Ducati lewat Instagram resmi mereka, @vr46racingteam, pada Rabu (30/8/2023). Tim milik legenda MotoGP, Valentino Rossi, itu memperpanjang kontrak Bezzecchi selama satu tahun lagi hingga akhir musim 2024.
“VR46 Racing Team dan Marco Bezzecchi bersama untuk musim selanjutnya!” tulis pernyataan Mooney VR46 Ducati, Rabu (30/8/2023).
Pengumuman itu pun disampaikan dengan cara yang unik lewat sebuah video. Dalam tayangan itu, Bezzecchi seakan-akan menulis surat perpisahan untuk tim yang sudah dibelanya sejak musim 2020 itu.
“Tim Balap Mooney VR46 yang terhormat, saya menulis surat kepada Anda karena ini adalah hari yang penting. Setelah musim yang sulit, pada tahun 2020, saya bergabung dengan VR46 Racing Team di Moto2, sebuah grup yang memungkinkan saya melangkah ke MotoGP bersama tim terbaru Vale di kelas atas,” kata Bezzecchi dalam video itu.
“Tahun itu, kami meraih popdium pertama dan Rookie of The Year, itu adalah mimpi bagiku! Musim ini tujuannya adalah kemenangan pertama di MotoGP dan bersama-sama kami mencapainya,” lanjutnya.
Kemudian, saat ingin mengucapkan kalimat perpisahan, pembalap berusia 24 tahun itu mengurungkan niatnya. Dia mengatakan tak bisa pergi meninggalkan tim yang sangat berjasa dalam membangun kariernya di MotoGP. Lalu, Rookie MotoGP 2022 itu pun mengucapkan bahwa dirinya memperpanjang kontraknya dengan tim asal Tavullia itu.
“Setelah empat tahun bersama, kini saatnya……,” ucap pembalap asal Italia itu.
“Lupakan! Saya tidak bisa pergi, Saatnya menandatangani satu tahun lagi dengan Tim Balap Mooney VR46,” pungkasnya.
Kabar tersebut meruntuhkan segala rumor yang menyebut bahwa dirinya bakal hijrah ke Pramac Ducati demi bisa mengendarai spek motor terbaru dari Ducati. Saat ini, Bezzecchi masih berjuang untuk bisa memperebutkan gelar juara MotoGP 2023 dengan duduk di posisi tiga klasemen di bawah Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.(Sumber)
