MERCEDES AMG Petronas diminta tidak terburu-buru mencari pengganti Lewis Hamilton untuk F1 2025 nanti. Hal tersebut diungkapkan oleh mantan pembalap Formula One (F1), Martin Brundle.
Seperti diketahui, Hamilton secara mengejutkan membuat keputusan untuk meninggalkan Mercedes pada 2025 mendatang. Yang bikin heboh, pembalap asal Inggris itu membelot ke rival yakni Ferrari.
Kedatangan Hamilton sekaligus menjadi malapetaka bagi Carlos Sainz Jr. Sebab, posisi Sainz tergusur olehnya. Dengan begitu, Hamilton pun nantinya akan bertandem dengan Charles Leclerc di tim berlogo kuda jingkrak tersebut.
Sementara itu, Mercedes masih belum menemukan pengganti Hamilton untuk dijadikan tandem George Russell pada musim 2025. Walaupun memang sudah ada beberapa nama yang santer dikaitkan seperti Esteban Ocon, Sainz, Alex Albon, Fernando Alonso, hingga talenta muda Andrea Kimi Antonelli.
Brundle pun mengungkapkan kalau semua pembalap memiliki peluang yang sama. Namun dia menyarankan ada baiknya Mercedes tidak terlalu cepat ambil keputusan dengan melihat lebih dulu performa para pembalap tersebut.
“Semua orang punya peluang di sini. Mereka bisa menunggu dan melihat bagaimana perkembangan Kimi Antonelli, mereka mendapatkan Esteban Ocon Saya kira, mereka punya akses ke Carlos Sainz dan mungkin Fernando Alonso,” kata Brundle, dilansir dari Crash, Selasa (20/2/2024).
Mick Schumacher juga ada di geng tersebut dan sejumlah pembalap lainnya, jadi saya pikir mereka akan melihat bagaimana musim ini berjalan, dan mengapa mereka harus melompat sekarang?,” sambungnya.
Lebih lanjut, Brundle juga mengungkapkan kalau Russell saat ini sudah layak untuk didapuk sebagai pembalap utama Mercedes. Dia tidak meragukan hal itu karena kenyataannya pembalap berusia 26 tahun itu punya kualitas yang ciamik.
“George Russell memiliki kepercayaan diri yang cemerlang, bakat, kecepatan, dan pengalaman untuk mengambil alih posisi dan menjadi pembalap nomor satu di Mercedes-Benz, saya tidak meragukannya. itu sama sekali,” tandas Brundle.(Sumber)