CSIS: Jokowi Bakal Jadi Suksesor Megawati

Peneliti Senior Center of Strategic and International Studies(CSIS) J. Kristiadi menyebut secara demokrasi bisa saja Ketum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dijabat oleh orang diluar trah Presiden Pertama Soekarno, termasuk Presiden Joko Widodo juga digadang-gadang menjadi suksesor Mega.

“Kalau secara dalil demokrasi selalu bisa,” ujarnya di Kantor Para Syndicate, Jumat (2/8).

Menurut Kristiadi, trah Soekarno bukan hanya dalam bentuk biologis semata, namun apabila ada kader yang mampu menginternalisasi faham dan ideologis yang bersesuaian dengan faham Soekarnoisme

“Saya kira kalau perspektif perspektif itu diperluas bahwa pengganti Ibu Megawati harus orang Soekarnois itu saya kira tidak terbatas kepada soal urusan keturunan biologis, tapi juga bisa keturunan orang yang muda dan betul-betul bisa memahami dan menghayati Soekarnoisme,” lanjutnya.

Namun, menurutnya PDIP mempunyai suatu keterikatan yang kuat terhadap kharisma Bung Karno. Sehingga untuk ganti kepemimpinan dari orang luar menurutnya kemungkina sulit dan masih dipertanyakan.

“Nah metologi ini juga sangat kuat dibawa dalam proses kepemimpinan ini, apakah kemudian kepemimpinan yang selama ini didominasi oleh keluarga Bung Karno itu kemudian sudah bisa dilakukan oleh orang lain?,” pungkasnya. [gatra]