Greysia Polii resmi meluncurkan buku biografi miliknya berjudul ‘Menembus Garis Batas’. Peluncuran tersebut dikemas dalam sebuah acara yang berlangsung di Jakarta, Sabtu (29/6/2024) sore WIB.
Greysia bersyukur buku biografi yang terinspirasi dari perjuangannya hingga meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu akhirnya resmi diluncurkan. Melalui buku ini, ia berharap bisa menginspirasi banyak orang untuk menghadapi jatuh bangun dalam menggapai mimpi.
Greysia Polii berbicara soal buku biografinya berjudul Menembus Garis Batas (Foto: MPI/Bagas Abdiel)
Selama tiga dekade Greysia menceritakan kisahnya dalam buku tersebut. Ada empat pesan yang disampaikan yakni kejernihan visi, komitmen, dukungan orang-orang terkasih, dan uluran tangan Tuhan.
“Ini sesuatu hal yang patut disyukuri, bukan hanya tentang saya tetapi memang waktu itu sehabis jadi juara Olimpiade banyak yang menanyakan tentang perjalanan saya. Biasanya kan suka penasaran tentang bagaimana jadi juara Olimpiade dan seterusnya sebagai atlet,” ucap Greysia dalam peluncuran bukunya, Sabtu (29/6/2024).
“Di situlah baru terpikir kayaknya harus bisa lebih dari sekadar juara. Tapi ingin banget touch langsung kepada setiap orang,” imbuh perempuan berusia 36 tahun itu.
“Nah medianya melalui apa? Dimulai dari sebuah buku dan memang sekali lagi ini bukan tentang Greysia Polii tapi ini tentang bagaimana setiap dari kita itu bisa memberikan semangat kepada orang-orang melalui apa pun yang kita bisa saat ini,” lanjut Greysia.
“Melalui sebuah buku biografi ini semoga bisa menginspirasi masyarakat, teman-teman, anak-anak sekolah yang di luar daerah terutama seperti saya untuk bisa menembus garis batas,” tegas mantan partner Apriyani Rahayu itu.
Buku biografi ini awalnya merupakan ide dari almarhum sang kakak yakni Rickettsia Polii. Kini, ia berhasil mewujudkan permintaan sang kakak untuk meluncurkan buku perjuangan dirinya dalam 362 halaman.
Awalnya memang dari kakak saya dulu, memang waktu itu dia sempat ngomong sama saya suatu hari nanti kamu harus buat buku biografi. Tapi kan semua tahu perjalanan saya kalau saya buat buku siapa yang mau baca ya orang gagal terus,” aku Greysia.
“Tapi ketika tahu ada juara dan ada satu achievement, beberapa achievement sebelum pensiun dan lebih diperkuat salah satunya juara olimpiade itu semakin ingat lagi jadinya perkataan kakak saya yang dulu itu. Jadi pada akhirnya itu kenapa saya ada di sini dengan platform ini,” jelasnya.
Peluncuran buku tersebut dihadiri sejumlah tokoh yang berperan dalam kehidupan Greysia di sepanjang kariernya. Sebut saja seperti Raja Sapta Oktohari selaku Ketua Umum NOC Indonesia. Selain itu hadir pula Ketua Umum PBSI periode 2020-2024 yakni Agung Firman Sampurna.
Tak hanya itu, Ketua Umum PBSI periode 2004-2008, Sutiyoso, juga hadir. Lalu Sekretaris Jenderal PBSI sekaligus Ketua tim Ad Hoc Olimpiade Paris, Fadil Imran, dan mantan Menpora RI Zainudin Amali serta stakeholder olahraga Agum Gumelar.
Sejumlah atlet bulu tangkis turut hadir dalam peluncuran buku tersebut. Terlihat ada skuad ganda putri Indonesia, ditambah Gregoria Mariska Tunjung, Anthony Sinisuka Ginting, Muhammad Rian Ardianto, Pitha Haningtyas Mentari, Ester Nurumi Tri Wardoyo, Hendra Setiawan, dan para pelatih.
Tiga mantan pasangan Greysia pun hadir. Mereka adalah Meiliana Jauhari, Nitya Krishinda Maheswari, dan Apriyani Rahayu. Selain itu ada sejumlah mantan atlet yang merupakan sahabat dari Greysia. Ada pula para artis yang turut hadir.