Deretan liga sepak bola ini seringkali disebut sebagai liga-liga top karena pertandingan yang kompetitif hingga tim-timya yang kerap menunjukkan taring di kompetisi antarklub.
Pertandingan sepak bola, baik laga-laga liga domestik, turnamen antarklub di Eropa, hingga kompetisi antarnegara selalu menyita banyak perhatian.
Bagi penggemar sepak bola, tak asing jika mendengar perdebatan soal liga terbaik di dunia yang seringkali mengerucut pada Liga Inggris (Premier League).
Premier League kerap dianggap sebagai liga sepak bola paling kompetitif. Tim-tim Premier League seringkali berburu trofi ini hingga pekan terakhir kompetisi.
Bukan hanya itu, kadang-kadang tim yang finis sebagai juara juga cuma unggul tipis dari tim runner-up.
Seperti ketika Manchester United juara Premier League 1998/1999, mereka hanya unggul satu angka di atas Arsenal.
Apa Saja Liga Sepak Bola Terbaik di Dunia?
1. Premier League (Inggris)
Menurut riset Opta Analyst, Premier League menjadi liga sepak bola terbaik di dunia karena laga yang sangat kompetitif, fanbase yang besar, hingga dominasi klub Inggris di liga lain. Bahkan, juara Liga Champions dalam 6 musim terkahir adalah klub dari Inggris.
Manchester City menempati peringkat pertama ranking klub UEFA pada Desember 2024. Klub beralias The Citizens itu mengungguli Real Madrid dan Bayern Munich.
Selain Manchester City, tim-tim Inggris yang menempati peringkat 10 besar di antaranya Liverpool (urutan ke-4) dan Chelsea (7).
Klub-klub Premier League juga selalu unjuk gigi di kompetisi Eropa. Dalam 10 musim terakhir, ada dua final Liga Champions yang mempertemukan tim-tim Inggris.
Momen itu terjadi pada 2018/2019 antara Liverpool dan Tottenham Hotspur serta musim 2021/2021 yang menyajikan duel Chelsea vs Manchester City.
2. Bundesliga (Jerman)
Ada tiga tim asal Jerman yang berada di peringkat 10 besar klub UEFA. Mereka adalah Bayern Munich (ke-3), Borussia Dortmund (8), dan Bayer Leverkusen (10).
Bayern Munich dan Borussia Dortmund tampil menjanjikan di beberapa musim terakhir Liga Champions.
The Bavarian, julukan Bayern Munich, merupakan juara Liga Champions 2019/2020 sekaligus meraih treble winner.
Bahkan, Bayern Munich dan Borussia Dortmund kompak ke semifinal Liga Champions 2023/2024 meskipun tak ada yang menjadi juara.
Bayern Munich tersingkir di semifinal usai kalah dari Real Madrid, sedangkan Borussia Dortmund menjadi runner-up setelah takluk dari lawan yang sama.
Sementara itu, Bayer Leverkusen musim lalu menjadi runner-up Liga Europa.
3. Serie A (Italia)
AS Roma dan Inter Milan ada di 10 besar peringkat klub UEFA. Roma menempati urutan kelima, sedangkan Inter Milan berada di posisi kesembilan.
Inter Milan mencapai final Liga Champions musim 2022/2023 meski harus puas menjadi runner-up usai kalah 0-1 dari Manchester City.
Pada musim yang sama, AS Roma juga menjadi runner-up Liga Europa setelah dikalahkan Sevilla melalui babak adu penalti.
4. LaLiga (Spanyol)
Walau Real Madrid tampil luar biasa dengan menjuarai Liga Champions musim lalu, mereka belum bisa membawa LaLiga ke urutan pertama liga terbaik di dunia.
Hanya ada satu klub Spanyol di 10 besar peringkat klub UEFA pada Desember 2024 yaitu Real Madrid di urutan kedua.
Selain Real Madrid, klub-klub Spanyol lainnya tampil buruk di kompetisi Eropa musim lalu. Bahkan, tidak ada tim asal Spanyol di perempat final Liga Europa 2023/2024.
5. Ligue 1 (Perancis)
Paris Saint-Germain (PSG) satu-satunya klub Perancis yang berada di 10 besar peringkat klub Eropa. Tim berjuluk Les Parisiens itu menempati urutan keenam.
Meski belum pernah juara Liga Champions, PSG sempat lolos ke final pada musim 2019/2020 dan sampai ke babak-babak akhir kompetisi.
Seperti musim lalu, PSG juga mencapai semifinal Liga Champions meskipun pada akhirnya kalah dari Borussia Dortmund.
Tim Perancis lainnya yang unjuk gigi di Eropa adalah Marseille yang menembus semifinal Liga Europa musim lalu. (Sumber)