Francesco Bagnaia mengungkap dua kelebihan Marc Marquez yang mustahil ditiru pembalap lain. Keduanya berkaitan dengan gaya balap sang rekan setim.
Bagnaia akan menjalani musim depan dengan tandem baru di Ducati Lenovo. Setelah satu musim bersinar di Gresini Ducati, Marquez promosi ke tim pabrikan pada MotoGP 2025.
1. Juara Dunia
El Hormiga de Cervera datang ke Ducati dengan status enam gelar juara. Tak ayal, Bagnaia pun sudah mengetahui kemampuan terbaik dari Marquez.
Namun menurut pria asal Italia itu, Marquez memiliki dua kelebihan utama saat membalap. Pertama, Marquez piawai menjinakkan trek kotor dan licin.
“Dia memiliki dua keterampilan yang mengesankan,” ungkap Bagnaia dikutip dari Motosan, Jumat (24/1/2025).
“Salah satunya adalah bagaimana dia menemukan perasaan nyaman di trek yang kotor dan licin, seperti yang kita lihat tahun lalu di Aragon,” sambung pria berusia 28 tahun tersebut.
“Itu sangat berbahaya di sana dan ketika kami memulai, dia jauh lebih cepat daripada orang lain, di kualifikasi dia mengambil 0,08-0,1 detik dari kami,” tambah Bagnaia.
2. Belok Kiri
Kemudian yang kedua, ia mengakui cara Marquez belok kiri berbeda dengan pembalap lainnya. Bagnaia sendiri tak bisa meniru cara belok kiri tersebut.
“Dan tentu saja (saat) belok kiri, karena fungsinya sangat berbeda dibandingkan yang lain,” puji Bagnaia.
“Saya juga mencobanya beberapa kali, namun setiap kali saya kehilangan sedikit bagian depan, jadi saya masih harus mempelajarinya,” tandas juara dunia MotoGP dua kali tersebut.(Sumber)
