Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD punya pesan menarik terkait Reformasi 1998.
Api inilah yang menjadi saksi sejarah panjang bagaimana bangsa Indonesia meluruskan kemimpinan saat itu.
“Api Reformasi 1998 harus terus dikobarkan,” tulisnya dikutip Kamis (22/5/2025).
“Ia adalah sejarah ketika bangsa ini meluruskan kepemimpinan pemerintahan yang berdasar Tap MPR,” jelasnya.
Pemimpin saat itu disebut penuh dengan KKN yang tentunya merusak Indonesia secara demokratis.
“disebut “penuh Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN)”,” sebutnya.
Namun ia mencatat Reformasi 1998 memang awal berhasil dilakukan oleh para pejuang saat ini.
Hanya saja, dalam perjalanan pasca Reformasi perlahan-lahan berubah karena banyaknya pelaku yang berkhianat.
“Reformasi 1998 awalnya berhasil,” ungkapnya.
“tetapi dlm perjalanannya bnyk pelakunya yg berkhianat,” terangnya. (Sumber)