DPP Golkar Diminta Utamakan Kader di Pilkada Papua Barat

DPP Partai Golkar diminta jeli dan selektif dalam menentukan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan diusung oleh Partai Golkar dalam Pilkada tahun 2020. Hal tersebut perlu dilakukan demi menjaga eksistensi Partai Golkar kedepan.

Hal ini disampaikan Wakil Sekretaris Bappilu DPD I Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Lamek Dowansiba kepada Golkarpedia. Lamek berharap DPP Partai Golkar tidak gegabah dalam mengeluarkan rekomendasi kepada bakal calon kepada daerah khususnya di wilayah Provinsi Papua Barat.

“Saya minta DPP Partai Golkar jeli melihat hasil survei yang ada. Khusus di Papua Barat memang benar-benar selektif, jangan gegabah. Sebagai partai yang besar, dinamis dan nasionalis segala macam hal harus dipertimbangkan. Sehingga hal itu tidak berdampak pada eksistensi Partai, geopolitik daerah harus dibaca degan akurat dan benar,” ungkapnya sabtu, (20/6/2020)

Lamek menambahkan DPP Partai Golkar juga harus mengutamakan kader partai yang berpotensi dan memiliki kontribusi yang besar untuk kemajuan Partai Golkar.

“Jangan kemudian terkesan DPP Partai Golkar menutup mata terhadap hal ini, sebagai kader kita semua menginginkan Golkar menjadi partai yang tetap besar dan eksis. Karenanya, DPP harus memprioritaskan kader potensial agar tidak menimbukan kontradiki yang berdampak kepada perpecahan.” pungkasnya.