Ekonomi Indonesia sudah kronis sebelum adanya pandemi Covid-19. Banyak masalah yang terjadi, mulai dari transaksi berjalan yang minus 3 persen dari PDB hingga neraca perdagangan yang defisit.
Begitu kata ekonom senior DR. Fuad Bawazier saat menjadi narasumber acara Obrolan Bareng Bang Ruslan bertajuk “Setahun Jokowi-Maruf, Rintangan Ekonomi Semakin Berat” yang digelar RMOL.ID, Selasa (20/10).
“Jadi persoalanya, penyakit dasar kita, fundamental kita, sebelum ada pandemi sudah lemah, sudah banyak masalah, sudah kronis,” tegasnya.
Kehadiran pandemi Covid-19, kata Fuad, seolah membuat para pengambil kebijakan ekonomi mendapat pembenaran baru atas masalah ekonomi kronis yang terjadi.
Dalam hal ini, wabah Covid-19 dijadikan kambing hitam penyebab masalah ekonomi yang sebenarnya sudah terjadi sebelum pandemi. Di mana sebelumnya pemerintah selalu menyalahkan ketidakpastian global sebagai akibat kinerja ekonomi buruk.
“Jadi secara politis banyak yang senang ada Covid-19, karena ada kambing hitam. Nanti kemudian ada bumbu-bumbu (alasan pembenaran) tambahan. Ada PSBB lah apa lah. Padahal hakekatnya sudah bermasalah,” tutur Fuad Bawazier. {rmol}
