Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, kini semakin dekat dengan gelar juara dunia MotoGP 2020. Pasalnya, Mir tampil sebagai pemanang dalam gelaran MotoGP Eropa 2020 yang dilangsungkan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, pada Minggu 8 November malam WIB.
Berkat kemenangan tersebut, Mir kini kukuh di puncak klasemen sementara dengan perolehan 162 poin. Ia unggul 37 angka atas pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, dan rekan setimnya, Alex Rins, yang menduduki posisi kedua dan ketiga.
Dengan hanya menyisakan dua seri balapan lagi, Mir pun menjadi kandidat terkuat untuk meraih gelar juara dunia musim ini. Meski begitu, hal ini tak lantas membuat pembalap 23 tahun tersebut merasa jemawa.
Secara matematis, perolehan poin Mir pasalnya masih bisa disalip oleh para pesaingnya. Maka dari itu, untuk mengamankan posisi puncak hingga akhir musim, Mir sudah menyiapkan strategi yang akan digunakannya.
Mengingat jarak poin Mir dengan pesaing terdekatnya cukup jauh, maka ia tak akan memaksakan diri pada balapan seri berikutnya, yakni MotoGP Valencia 2020. Pasalnya, jika terlalu memaksakan diri dan gagal finis, itu justru akan merugikan Mir.
Maka dari itu, ia hanya akan berusaha mendapatkan poin sebanyak yang ia mampu. Jika kemudian Mir mendapati dirinya memiliki potensi untuk kembali memenangkan balapan, maka ia akan tancap gas untuk meraihnya. Namun, jika tidak, maka Mir tak akan memaksakan diri.
“Sangat penting untuk menjadi lebih pintar sekarang dari sebelumnya. Kami memiliki keunggulan poin yang bagus,” terang Joan Mir, seperti dikutip dari Speedweek, Senin (9/11/2020).
“Kami mungkin belum cukup menentukan dengan kemenangan ini, tetapi kami berada di jalur yang benar. Ini belum berakhir, tapi sekarang terlihat jauh lebih baik daripada hari Jumat,” lanjutnya.
“Saya akan mencoba melakukannya lagi akhir pekan depan dan melihat apakah saya memiliki potensi untuk menang. Jika tidak, saya hanya akan mencoba mengumpulkan poin,” tandas Mir.
Sirkuit yang bakal digunakan untuk MotoGP Valencia 2020 adalah sama dengan MotoGP Eropa yang baru saja berlangsung. Maka dari itu, Mir bisa dibilang sedang berada di atas angin karena ia sudah terbiasa dan menguasai Sirkuit Ricardo Tormo. {okezone}
