Tim VR46 Siap Bertarung di MotoGP 2019?

valentino rossi motogp

Kabar perpisahan Tech3 dengan Yamaha di akhir 2018 turut memunculkan rumor VR46, tim milik Valentino Rossi, akan berpartisipasi di MotoGP 2019. Benarkah?

Seperti diberitakan sebelumnya, Tech3 tidak akan lagi menjadi tim satelit Yamaha selepas 2018. Hal itu mengakhiri kerjasama kedua pihak selama 18 tahun terakhir.

Hal itu turut berarti bahwa selepas 2018 akan ada dua motor M1 Yamaha yang bakal diparkir. Inilah yang memunculkan adanya spekulasi masuknya tim VR46 sebagai tim satelit Yamaha untuk menggantikan Tech3.

Apalagi saat ini Rossi sudah punya tim di Moto3 dan Moto2, sehingga keberadaan tim di MotoGP akan melengkapi keterlibatannya di kejuaraan dunia balap motor grand prix.

Akan tetapi, Alberto Tebaldi selaku bos VR46 sekaligus sosok kepercayaan Rossi langsung menepis seluruh rumor dan spekulasi tersebut. Saat ini belum ada rencana VR46 menjadi tim di MotoGP.

“VR46 sudah terlibat dalam MotoGP, dengan keberadaan Valentino (sebagai rider) dan tim pabrikan Yamaha. Sulit untuk menginginkan lebih,” katanya seperti diwartakan GPOne.com.

“Tentu saja kabar bahwa Tech3 dan Yamaha akan berpisah sudah menimbulkan spekulasi, yang juga berujung pada banyaknya kabar burung. Saat ini kami tidak berencana menurunkan tim di MotoGP. Bisa jadi kami akan mengevaluasi lagi situasinya saat Valentino sudah memutuskan pensiun dari balap motor, mungkin ke dunia balap mobil.”

“Kami tahu persis bagaimana di MotoGP, seberapa sulitnya, dan kami cuma akan mengambil langkah itu ketika sudah sepenuhnya yakin memiliki semua kriteria demi menjaga kehormatan nama yang kami sandang. Jadi bukan sekadar ambil bagian,” tuturnya.

Tebaldi juga menepis kemungkinan Rossi terus membalap di MotoGP dengan timnya sendiri. Yamaha disebutnya ingin The Doctor lanjut di tim dan di sisi lain Rossi pun ingin terus balapan dengan tim tersebut.

“Ia gemar terlibat dalam strategi tim, pengembangan motor. Ia senang bicara kepada para engineer untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah. Ini tak memungkinkan di tim satelit,” katanya.

Pada dasarnya, kata Tebaldi, VR46 membuka lebar kemungkinan tampil di MotoGP pada masa depan. Tapi peluang itu baru akan dijajaki ketika Rossi sudah tak lagi aktif membalap di kelas primer.

“Itu akan menjadi proyek yang sangat rumit, tapi bos kami sudah mengajarkan untuk terus memelihara impian,” ujar Tebaldi seraya tersenyum.