Menteri BUMN Erick Thohir mengajak masyarakat untuk menyumbang vitamin dan suplemen kepada para tenaga kesehatan (nakes) di masa pandemi covid-19. Terlebih, gotong royong merupakan ciri khas bangsa Indonesia.
“Ayo kita menyumbang vitamin dan suplemen sebagai bukti cinta atas dedikasi dengan taruhan nyawa yang telah diberikan para nakes dalam berjuang menyelamatkan para pasien covid-19,” ujar Erick dalam keterangan tertulis yang dikutip dari Antara, Selasa (6/7).
Nakes, lanjut Erick, sudah setahun lebih menjadi barisan paling depan dalam memerangi pandemi. Untuk itu masyarakat juga perlu ikut andil dalam menjaga kesehatan dokter, perawat, hingga supir ambulans.
Saat berkunjung ke sejumlah apotek Kimia Farma di Jakarta, Erick mengingatkan suplemen dan vitamin dapat menjadi pelindung tambahan bagi nakes saat bertugas merawat pasien covid-19.
Salah satu BUMN yang memfasilitasi sumbangan vitamin dan suplemen ke nakes adalah PT Kimia Farma Tbk. Selama Juli-Agustus, perusahaan memfasilitasi pengiriman paket pertama ke Kudus (Jawa Tengah) dan Surabaya (Jawa Timur). Paket itu berisi vitamin C, D3, Zinc, serta immune booster.
“Kami sadar, keberadaan para nakes sangat penting bagi masyarakat terlebih di masa pandemi seperti sekarang,” ujar Direktur Utama Kimia Farma Apotek Nurtjahjo Walujo Wibowo dalam keterangan yang sama.
Nurtjahjo memastikan harga obat dan suplemen di gerai apotek perusahaan di seluruh Indonesia tidak akannaik dan sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).
Ia juga mengimbau masyarakat membeli obat dan suplemen secara daring melalui aplikasi Kimia Farma Mobile atau Whatsapp Apotek.
Layanan daring juga berlaku bagi masyarakat yang hendak melakukan tes antibodi, rapid antigen, atau PCR. {cnn}
