Tampil di MotoGP AS 2021, Quartararo Andalkan Pengalaman 2 Tahun Lalu

Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, menatap balapannya di MotoGP Amerika Serikat (AS) 2021 yang digelar akhir pekan ini. Jelang balapan tersebut, Quartararo pun mengandalkan pengalamannya mentas di Circuit of the Americas (COTA) pada dua tahun lalu.

Sebagaimana diketahui, ajang MotoGP 2021 akan berlanjut. Akhir pekan ini, ada MotoGP AS 2021 yang akan digelar di Circuit of the Americas (COTA). Balapan puncaknya akan berlangsung pada Senin 4 Oktober 2021 dini hari WIB.

Jelang balapan itu, Quartararo akan mengambil pengalaman pada musim 2019. Sebab, balapan musim lalu di MotoGP AS diketahui harus dibatalkan. Meski begitu, pembalap berusia 22 tahun itu yakin hasil balapan itu bisa menjadi modal bagus untuknya. Kala itu, ia finis di urutan ketujuh.

Bagi Quartararo sendiri penting mendulang hasil manis di COTA karena dirinya kini tengah bersaing memperebutkan gelar juara. Kini, pembalap asal Prancis itu berada di posisi puncak klasemen.

Posisinya sendiri belum aman dalam menyegel gelar juara. Sebab, dia hanya unggul 48 poin dari Franscesco Bagnaia. Fabio Quartararo pun bertekad untuk memberikan yang terbaik di MotoGP Amerika Serikat 2021.

“Kami mengambil banyak pengalaman dari 2019 sehingga kami akan melangkah jauh lebih baik. Ini adalah trek yang saya sukai dan kami dapat mencapai tujuan yang baik,” ucap Quartararo, seperti dikutip dari Crash, Sabtu (2/10/2021).

“Tentu saja, kami tahu bahwa lintasan lurus akan menjadi sesuatu yang sulit bagi kami. Sektor pertama dan terakhir akan menjadi salah satu yang penting untuk pulih,” imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, dalam dua putaran terakhir di Aragon dan Misano, Quartararo telah kehilangan poin dari Bagnaia. Situasi tersebut membuat pembalap asal Prancis itu harus bergerak cepat mengingat MotoGP musim ini masih menyisakan empat seri balapan lagi.

Namun begitu, Quartararo tidak mempermasalahkan hasil kurang memuaskan di Misano yang gagal meraih kemenangan. Ia justru merasa senang bisa mendapatkan posisi yang lebih baik di Misano dengan finis di urutan kedua.

“Sejujurnya, di Misano saya memiliki beberapa momen (memikirkan tentang kejuaraan), tetapi setelah saya menyalip Jack, saya melihat Pecco (Bagnaia) di depan dan saya harus mencobanya (lebih keras lagi),” tutur Quartararo.

“Ini adalah balapan di mana saya paling bersenang-senang tahun ini. Sayang sekali kami tidak mengambil tempat itu di akhir, tetapi balapan berjalan sangat cepat, dan saya ingin lebih dari ini di akhir,” lanjutnya.

“Tentu saja, jika saya melihat bahwa saya berada dalam situasi yang sulit maka saya tidak akan melampaui batas saya, tetapi jika saya dapat mencapai sesuatu seperti Misano atau sedikit lebih baik, saya akan melakukannya,” pungkasnya. {okezone}