News  

Harga Daging Sapi Tembus Rp.160 Ribu Per Kilogram, Pedagang Ancam Mogok Jualan

Tak hanya minyak goreng dan kedelai yang saat ini harganya mahal di tingkat pedagang pasar, daging sapi pun mulai ikut-ikutan mahal. Saat ini rata-rata harga daging sapi per kilogramnya dibandrol Rp160 ribu. Kondisi ini pun membuat para pedagang daging sapi berencana untuk mogok berjualan.

“Jadi beberapa teman-teman pedagang mengaku bahwa enggak kuat dengan harga yang cukup tinggi. Makanya dia meminta saran, gimana kalau mogok lagi aja biar harganya turun,” kata Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri dalam keterangan persnya, Kamis (24/2/2022).

Mansuri menjabarkan biasanya harga normal daging sapi berkisar Rp115 ribu hingga Rp125 ribu/kilogramnya, namun saat ini harganya sudah tembus Rp160 ribu.

“Paha belakang itu biasanya Rp125 ribu, sementara punggung Rp115 ribu sampai Rp118 ribu/kilogramnya,” katanya.

Sementara, menurutnya saat ini harga daging sapi bagian paha belakang menyentuh Rp135 ribu hingga Rp160 ribu per kg.

Tak hanya itu kata dia kenaikan harga daging sapi juga terjadi untuk daging sapi murni dari Rp115 ribu menjadi Rp132 ribu/kilogramnya.

Berdasarkan Info Pangan Jakarta, saat ini rata-rata harga daging sapi paha belakang mencapai Rp136 ribu/kilogramnya.

Dimana harga tertinggi mencapai Rp165 ribu yang berada di Pasar Tomanf, Jakarta Barat, sedangkan harga terendah hanya Rp120 ribu/kilogramnya yang berada di Pasar Perumnas Klender, Jakarta Timur.

Sedangkan untuk harga daging sapi murni rata-rata mencapai Rp131 ribu/kilogramnya. Dimana harga tertinggi mencapai Rp160 ribu yang berada di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, sementara harga terendah sebesar Rp120/kilogramnya yang berada di Pasar Cengkareng, Jakarta Utara. {suara}