News  

Heboh! Foto Bos Travel Travel Penipuan di Makassar Dipajang di Billboard

Foto seorang wanita terpampang di salah satu billboard di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Wanita itu, disebut-sebut sebagai terlapor dalam kasus penipuan travel.

Billboard berukuran besar ini berada depan kantor Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Makassar, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sulsel.
Selain foto wanita, billboard juga dilengkapi dengan tulisan “kembalikan uang kami…!!’. “Dari para korban travel yang kau sakiti..!!”.

Belakangan diketahui, wanita ini bernama Selvi Ahmad Firdaus. Ia merupakan pemilik dari travel PT SLV Modern Travelindo atau SLV Travel. Travel ini berkantor di Jalan Tun Abdul Razak, Ruko Citraland, Kabupaten Gowa, Sulsel.

Pekan lalu, travel ini sempat didatangi oleh beberapa orang yang diduga pelanggannya. Para pelanggan, mendesak pihak travel mengembalikan uangnya yang telah mereka bayar. Mereka merasa ditipu.

Aksi dugaan penipuan SLV Travel diduga menelan banyak korban. Diperkirakan ada puluhan orang dari berbagai kabupaten. Mereka ini merasa ditipu, mulai dari gagal berangkat umrah dan gagal jalan-jalan ke luar negeri.

Korban yang merasa ditipu beragam, baik perorangan hingga kelompok. Kerugian korban juga bervariasi, mulai dari Rp10 Juta hingga ratusan juta. Totalnya, hampir Rp3 Miliar.

Salah satu korbannya bernama Aulia, asal Kabupaten Barru. Dia telah menyetorkan uang sebanyak Rp140 juta. Rencananya, ia hendak pergi jalan-jalan bersama dengan 11 orang keluarganya ke Dubai dan Turki.

“Pihak SLV memberitahukan pembatalan keberangkatan jelang hari H dengan berbagai alasan. Saya sudah lupa berapa kali keberangkatan kami ditunda-tunda, sampai akhirnya kami minta refund,” kata Aulia.

Aulia mengaku telah melaporkan kasus ini di Polda Sulsel dengan nomor LP/B/982/IX/2022/SPKT POLDA SULSEL. Tetapi, laporan kasus ini belum ada titik terang. Terlapor dalam hal ini owner PT. SLV yaitu Selvi.

“Heran saya, sudah banyak yang melapor di polisi tetapi masih bisa berkeliaran. Jangan sampai makin banyak ini yang jadi korban,” kata dia.
Terpisah, Kasubdit Cybercrime Ditreskrimsus Polda Sulsel, Kompol Syarifuddin membenarkan adanya laporan polisi yang masuk terkait dugaan penipuan yang dilakukan oleh travel SLV. Ia mengaku laporan tersebut telah ditindaklanjuti.

“Iya benar ada laporannya. Kami sudah terima dan dalam penyelidikan. Semua saksi-saksi akan kami mintai keterangan,” kata Syarifuddin kepada kumparan, Sabtu (24/9).

Syarifuddin meminta kepada masyarakat yang merasa jadi korban penipuan travel SLV, agar mendatangi posko pengaduan di Subdit V Cybercrime Ditreskrimsus Polda Sulsel. Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap hati-hati dalam memilih travel atau jasa perjalanan.

“Sudah ada 3 orang yang melapor dan yang merasa korban silakan datang ke Unit Cybercrime Polda. Jangan lupa bawa bukti-buktinya dan kita akan mintai keterangan selaku korban,” ujar dia.
Terkait siapa yang memasang billboard itu hingga kini belum diketahui.(Sumber)